Selular.id – Lintasarta, sebagai AI Factory dari Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) Group, memperkuat komitmennya dalam membangun ekosistem kecerdasan artifisial (AI) nasional yang berdaulat dan inklusif. Langkah ini diwujudkan melalui dukungan penuh terhadap peluncuran Indonesia AI Center of Excellence yang diinisiasi oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) bersama Indosat, Cisco, dan NVIDIA.
Peluncuran AI Center of Excellence menjadi momen penting bagi Indonesia dalam meletakkan fondasi kedaulatan AI nasional. Sebagai bagian dari inisiatif ini, Lintasarta menghadirkan infrastruktur AI berdaulat yang dirancang untuk mempercepat adopsi teknologi AI di Tanah Air. Infrastruktur ini menyediakan akses yang aman, merata, dan berbasis kebutuhan nyata masyarakat serta industri nasional.
“Sebagai AI Factory dari Indosat Group, Lintasarta berkomitmen memperkokoh kedaulatan AI Indonesia melalui infrastruktur kelas dunia, pengembangan talenta unggul, dan kolaborasi strategis lintas sektor,” ujar Bayu Hanantasena, President Director & CEO Lintasarta. “Kehadiran Indonesia AI Center of Excellence memperkuat misi kami dalam mewujudkan AI Merdeka sebagai gerakan nasional untuk membangun ekosistem AI yang berkelanjutan dan inklusif.”
Program Unggulan untuk Pengembangan AI Nasional
Lintasarta mendorong pemerataan akses digital dan pemanfaatan AI di seluruh Indonesia melalui kekuatan layanan 4C: Connectivity, Cloud, Cybersecurity, dan Collaboration. Inisiatif ini sejalan dengan semangat AI Merdeka, yang menjadi bagian integral dari Indonesia AI Center of Excellence. Gerakan ini memiliki tiga program unggulan:
- Laskar AI: Program pengembangan talenta AI nasional yang telah menjangkau 13.588 pendaftar. Sebanyak 657 peserta terbaik terpilih, terdiri dari 547 mahasiswa dan fresh graduate dari 197 kampus di Indonesia, serta 110 profesional dan dosen dari 70 instansi.
- Semesta AI: Program akselerasi bagi startup dan Independent Software Vendor (ISV) dengan dukungan infrastruktur AI berdaulat GPU Merdeka dan Cloud eka. Program ini menyediakan mentoring intensif untuk menghasilkan solusi berbasis AI yang relevan dengan tantangan industri.
- AI Use Case Activation: Implementasi teknologi AI di sektor prioritas seperti kesehatan, perbankan, logistik, dan manufaktur, bekerja sama dengan lebih dari 2.300 pelanggan korporasi Lintasarta.
Baca Juga:
Dukungan Teknologi Terkini dari NVIDIA
Dukungan Lintasarta terhadap Indonesia AI Center of Excellence diperkuat oleh kesiapan teknologi terkini. Sebagai NVIDIA Cloud Partner (NCP) pertama di Indonesia, Lintasarta turut mendukung Indosat menjadi yang pertama di Asia Tenggara dalam mengintegrasikan NVIDIA GB200 NVL72. Teknologi superkomputasi generatif ini dirancang untuk AI dan High Performance Computing (HPC), menjadikan Lintasarta pionir infrastruktur AI berdaulat yang siap mendukung solusi AI lokal hingga tingkat global.
Inisiatif ini menunjukkan sinergi kuat antara pemerintah, perusahaan teknologi global, dan mitra industri nasional dalam mempercepat transformasi digital Indonesia secara merata dan berkelanjutan. Indonesia AI Center of Excellence sendiri dibangun dengan enam pilar strategis, meliputi pelatihan talenta digital, akselerator startup, enterprise hub, hingga forum kebijakan AI yang etis dan bertanggung jawab.
Kolaborasi ini membuktikan bahwa Indonesia tidak hanya menjadi pengguna teknologi, tetapi juga pembentuk masa depan AI global berbasis nilai lokal, kedaulatan digital, dan inovasi yang bertanggung jawab. Hal ini sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045 yang ingin dicapai melalui pemanfaatan teknologi secara maksimal.
Seperti yang dilakukan oleh Mastercard dalam memanfaatkan AI untuk deteksi penipuan, Lintasarta juga berkomitmen untuk menghadirkan solusi AI yang dapat diaplikasikan di berbagai sektor industri. Dengan demikian, upaya ini tidak hanya memperkuat posisi Indonesia di kancah global, tetapi juga membuka peluang baru bagi pertumbuhan ekonomi kreatif nasional.
Sebagai informasi, SIJORI juga telah menjadi regional gateway AI di Asia Tenggara, menunjukkan semakin kuatnya posisi Indonesia dalam peta perkembangan AI dunia. Dengan dukungan penuh dari berbagai pihak, termasuk perusahaan teknologi global seperti Huawei, Indonesia siap menjadi pemain utama dalam era kecerdasan artifisial.
