Jumat, 1 Agustus 2025
Selular.ID -

India Geser China Sebagai Eksportir Smartphone Terbesar ke AS

BACA JUGA

Selular.id – India berhasil menggeser China sebagai pusat manufaktur smartphone terbesar untuk pasar Amerika Serikat (AS). Laporan terbaru dari Canalys menunjukkan, 44% impor smartphone AS pada kuartal kedua 2025 (April-Juni) berasal dari India. Angka ini melonjak signifikan dibanding tahun sebelumnya, di mana India hanya menyumbang 13% sementara China mendominasi dengan 61%.

Apple menjadi salah satu pendorong utama pertumbuhan ekspor smartphone India ke AS. Perusahaan asal Cupertino itu diketahui menimbun stok iPhone di India untuk mengantisipasi dampak tarif dari kebijakan “Liberation Day” era pemerintahan Trump. Langkah ini juga sejalan dengan strategi Apple untuk mengurangi ketergantungan produksi iPhone di China. Bahkan, laporan Oktober lalu menyebut Apple telah memulai produksi awal iPhone di India dan berencana memindahkan seluruh produksi iPhone untuk pasar AS ke India pada tahun depan.

India is now the leading smartphone exporter to the US

Selain Apple, Samsung dan Motorola juga meningkatkan pasokan smartphone mereka dari India. Data Canalys mencatat, Apple memimpin pasar smartphone AS dengan 13,3 juta unit pengiriman dan pangsa pasar 49% di Q2 2025. Samsung berada di posisi kedua dengan 8,3 juta unit (31%), disusul Motorola dengan 3,2 juta unit (12%). Sementara itu, Google dan TCL masing-masing menguasai 3% pasar dengan pengiriman di bawah 1 juta unit.

Total pengiriman smartphone ke AS pada Q2 2025 mencapai 27,1 juta unit, tumbuh tipis 1% secara tahunan. Permintaan smartphone di AS diprediksi tetap stabil hingga paruh kedua tahun ini.

Meski India menjadi pusat perakitan smartphone, sebagian besar komponennya masih diproduksi di luar negeri. Kondisi ini dinilai menguntungkan bagi perusahaan smartphone karena mereka bisa memanfaatkan insentif pemerintah India melalui skema subsidi berbasis produksi (Production Linked Incentive).

Perkembangan ini juga menandai pergeseran besar dalam rantai pasokan global. Sebelumnya, China mendominasi produksi smartphone dunia, termasuk untuk merek-merek besar seperti Apple dan Samsung. Namun, ketegangan geopolitik dan kebijakan tarif AS terhadap China mendorong perusahaan untuk mencari alternatif lokasi produksi.

India sendiri telah lama menjadi tujuan investasi manufaktur teknologi. Pemerintah India menawarkan berbagai insentif untuk menarik perusahaan asing, termasuk rencana Apple membangun pabrik khusus AirPods di India. Bahkan, beberapa model iPhone seperti iPhone 14 sudah diproduksi di India.

Meski begitu, tantangan masih ada. India belum memiliki produsen smartphone berbasis Android Open Source Project (AOSP) yang mandiri. Selain itu, ketergantungan pada impor komponen utama seperti chipset dan layar masih menjadi kendala bagi industri smartphone India.

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU