Kamis, 31 Juli 2025
Selular.ID -

Google Perkuat Keamanan Android 16 dari Pelacakan via Jaringan Palsu

BACA JUGA

Selular.id – Google tengah mempersiapkan fitur keamanan baru di Android 16 yang akan memperingatkan pengguna jika perangkat mereka terhubung ke jaringan seluler palsu atau tidak aman. Fitur ini juga akan memberi tahu ketika jaringan meminta informasi identifikasi perangkat. Namun, fitur ini kemungkinan baru tersedia di perangkat generasi berikutnya karena keterbatasan hardware pada perangkat Android saat ini.

Menurut laporan pertama dari Android Authority, fitur keamanan ini dirancang untuk melawan cell site simulator atau perangkat yang menyamar sebagai menara seluler dan memancing ponsel di sekitarnya untuk terhubung. Setelah terhubung, simulator ini dapat mengumpulkan informasi sensitif seperti lokasi smartphone. Perangkat ini lebih dikenal dengan nama komersialnya, Stingray, dan dilaporkan telah digunakan oleh agensi seperti U.S. Immigration and Customs Enforcement serta Customs and Border Protection.

Fitur keamanan baru ini merupakan bagian dari pembaruan sistem operasi Android terbaru yang dirilis awal bulan ini. Perangkat yang kompatibel akan memiliki opsi untuk menyalakan atau mematikan “network notifications” yang akan memperingatkan pengguna ketika perangkat mereka terhubung ke jaringan tidak terenkripsi atau ketika jaringan meminta identifier unik ponsel. Selain itu, ada juga opsi “2G network protection” untuk menghindari jaringan seluler 2G yang kurang aman.

Perangkat Pertama yang Mendukung

Karena keterbatasan hardware, fitur ini kemungkinan besar baru akan tersedia di perangkat generasi mendatang seperti Pixel 10 yang diperkirakan akan diluncurkan musim panas ini. Ini menunjukkan komitmen Google dalam meningkatkan keamanan pengguna Android terhadap berbagai ancaman digital, termasuk pelacakan ilegal melalui jaringan palsu.

Peningkatan keamanan ini sejalan dengan upaya Google sebelumnya dalam meningkatkan sistem keamanan Android untuk mencegah penipuan dan pencurian data. Fitur-fitur baru ini diharapkan dapat memberikan perlindungan lebih bagi pengguna terhadap praktik pelacakan yang semakin canggih.

Proteksi terhadap Jaringan 2G yang Rentan

Salah satu fitur penting dalam pembaruan ini adalah opsi “2G network protection” yang memungkinkan pengguna untuk menghindari jaringan 2G yang diketahui memiliki kelemahan keamanan. Jaringan 2G yang sudah ketinggalan zaman lebih rentan terhadap serangan dibandingkan jaringan 3G, 4G, atau 5G yang lebih modern.

Pembaruan keamanan ini menunjukkan bahwa Google terus berinovasi dalam melindungi privasi pengguna Android. Sebelumnya, perusahaan juga telah memperkenalkan berbagai fitur keamanan dalam upaya membersihkan Android dari iklan dan virus yang mengganggu.

Dengan ancaman keamanan digital yang semakin kompleks, langkah Google ini diharapkan dapat memberikan perlindungan lebih menyeluruh bagi miliaran pengguna Android di seluruh dunia. Fitur-fitur ini akan menjadi bagian penting dalam ekosistem keamanan mobile di masa depan.

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU