Jakarta, Selular.ID – Xiaomi mengumumkan hasil keuangannya untuk Q4 2024 dan sepanjang tahun.
Perusahaan melaporkan pendapatan sebesar CNY 365,9 miliar ($50,5 miliar), yang merupakan rekor baru.
Ini merupakan peningkatan signifikan sebesar 35% dari tahun sebelumnya, didorong oleh kinerja yang kuat di semua sektor: telepon pintar, kendaraan listrik, IoT, dan layanan internet.
Pendapatan telepon pintar mencapai CNY 191,8 miliar ($26,5 miliar), yang mencakup 52% dari keseluruhan penjualan.
Xiaomi menjual 169 juta unit pada tahun 2024, menempati peringkat tiga produsen telepon pintar teratas di 56 negara dan lima teratas di 13 negara lainnya.
Laporan tersebut menyoroti momentum dalam premiumisasi di seluruh kategori, yang mengangkat pasar premium ke tingkat yang lebih tinggi.
Xiaomi menguasai 24,3% dari segmen harga CNY 4.000 – 5.000 ($550-$700) dan 9,7% dalam kisaran segmen CNY 5.000 – 6.000 ($700-$850).
Secara global, ekosistem Xiaomi membanggakan 700 juta Pengguna Aktif Bulanan (MAU), dengan hanya 170 juta berlokasi di Tiongkok.
Angka ini mencakup pengguna ponsel pintar, pemilik perangkat rumah pintar, perangkat yang dapat dikenakan, dan bahkan EV.
Baca Juga: Xiaomi Catat Pertumbuhan Dua Digit dalam Tiga Kuartal Berturut-turut
Berbicara tentang kendaraan listrik, Xiaomi meningkatkan pengirimannya setiap kuartal, dengan total 136.854 kendaraan terjual pada tahun 2024.
Setelah perusahaan mencapai total 200.000 unit kemarin, target pengiriman untuk tahun 2025 disesuaikan ke atas menjadi 350.000 unit.
Xiaomi mengungkapkan memiliki 21.190 orang yang terlibat dalam penelitian dan pengembangan.
Investasi dalam R&D berjumlah CNY 24,1 miliar ($3,3 miliar), dengan rencana untuk meningkatkan pengeluaran sebesar 25%, yang menargetkan CNY 30 miliar ($4,15 miliar) pada tahun 2025.
Baca Juga: Xiaomi Klaim 14T Series Terjual 10.000 Unit di Penjualan Perdana
