SELULAR.ID – Perusahaan penerbangan Space Transportation yang berbasis di Tiongkok, sedang menguji coba pesawat jet sipil supersonik Yunxing, yang akan menerbangkan penumpang dari London ke New York dalam waktu kurang dari 2 jam.
Pesawat jet sipil supersonik Yunxing akan digerakkan dengan mesin jet bernama Jindouyun atau JinDou400. Nama ini terinspirasi dari novel klasik Journey to The West ‘Kera Sakti’ yang memiliki awan terbang yang sangat cepat.
Jet Jindouyun yang akan menggerakan Yunxing memiliki kecepatan empat kali lebih ngebut dari kecepatan suara, yakni Mach 4 atau 3.045mph. Kecepatan itu bisa dilakukan saat berada di ketinggian 65.000 kaki.
Pesawat tersebut tidak membutuhkan pendaratan pada landasan pacu seperti pada bandara konvensional pada umumnya. Namun, Jindouyun bisa mengangkat badan Yunxing ke arah vertikal saat melakukan lepas landas.
Baca juga: CEO ASML Christophe Fouquet Ungkap Kemampuan Produksi Chip Tiongkok
Penumpang bahkan bisa melihat lekukan bumi saat penerbangan dengan ketinggian 50.000 kaki. Uji coba penerbangan itu sukses dilakukan pada 17 Desember 2024, yang dilakukan di barat laut Tiongkok.
Mesin pada Jindouyun adalah ramjet yang tidak memerlukan tambahan oksigen untuk pembakaran. Kestabilan dan keamanan pada mesin menjadi perhatian utama.
Dalam video demonya, pesawat Yunxing memiliki desain yang ramping. Pesawat terbuat dari bahan komposit ringan dan berkekuatan tinggi, yang dirancang untuk menahan pemanasan aerodinamis ekstrem saat melaju pada kecepatan Mach 4.
Ikuti informasi menarik lainnya dari Selular.id di Google News
