Selular.ID – X/Twitter menaikkan harga langganan hingga hampir 40 persen secara global. Hal ini diklaim oleh perusahaan sebagai bentuk peningkatan untuk kesejahteraan para keratornya.
Mengutip Verge, kenaikan langganan X/Twitter untuk Premium Plus mulai berlaku pada tanggal 21 Desember lalu. X/Twitter menaikkan harga di Amerika Serikat (AS) dari $16 per bulan menjadi $22. Untuk langganan tahunan di negara tersebut dari $168 menjadi $229. Di Kanada, dari $20 menjadi $26, di Australia $26 menjadi $35.
Pantauan Verge di Eropa, seperti Prancis, Spanyol dan Jerman, kenaikan juga dilakukan. Mulanya langganan X/Twitter dengan harga bulanan mencapai €16 menjadi €21. Di Inggris, dari harga bulanan £16 menjadi £17.
Harga yang lebih tinggi akan langsung berlaku untuk pelanggan baru. Sedangkan pengguna lama tetap menggunakan tarif saat ini hingga 20 Januari. Kenaikan harga tersebut diklaim tidak berpengaruh pada loyalitas pengguna X/Twitter.
Perubahan harga ini dinilai menjadi kenaikan yang paling signifikan di AS, dengan negara paling mahal untuk tarif berlangganan.
X/Twitter memberikan beberapa alasan untuk membenarkan kenaikan harga tersebut. X/Twitter menyebutkan, langganan Premium Plus sekarang sepenuhnya bebas iklan.
Selain itu, kenaikan harga langganan juga diklaim sebagai bentuk kemudahan pembayaran dan penghargaan untuk para kreator dalam meningkatkan pendapatannya.
Pelanggan Premium Plus juga akan menerima dukungan pengguna prioritas, akses ke fitur tambahan seperti alat pemantauan tren Radar X/Twitter, dan batasan yang lebih tinggi pada model AI Grok platform tersebut. (***)
Baca Juga: X/Twitter Gratiskan Grok Versi Terbatas
