Rabu, 6 Agustus 2025
Selular.ID -

Model Pi-Zero, Rancang Robot Bisa Menjalankan Tugas dengan Strategi Emergen

BACA JUGA

SELULAR.ID – Perusahaan pengembang AI untuk robotik, Physical Intelligence, baru saja memperkenalkan konsep dasar ‘otak’ robot yang disebut π₀ (pi-zero).

Penyempurnaan dari otak pi-zero membuat robot memiliki strategi emergen, yakni pola atau perilaku yang muncul secara spontan dari sistem kompleks tanpa adanya perintah atau rencana spesifik yang mengarahkannya.

Konsep pi-zero merupakan sistem AI umum yang dapat mengendalikan robot manapun untuk melakukan tugas apa saja.

CEO dan salah satu pendiri Physical Intelligence, Karol Hausman mengatakan, ‘core’ dari pi-zero dibangun di atas PaliGemma dari Google, yakni sebuah model bahasa-visual (VLM) dengan 3 miliar parameter, yang memberikan dasar untuk memahami input visual dan bahasa.

Model ini dilengkapi dengan tambahan 300 juta parameter yang dikhususkan untuk kontrol robot, menjadikan totalnya 3,3 miliar parameter.

Mengutip Maginatif, pi-zero menggunakan arsitektur ‘flow matching’ yang baru. Hal ini membuat kontrol robot frekuensi tinggi—hingga 50 kali per detik, menjadikannya cocok untuk tugas-tugas rumit yang memerlukan ketangkasan.

Dalam demonstrasinya, Physical Intelligence menunjukkan bisa berjalan melipat pakaian secara presisi, dan memiliki adaptasi yang halus. Ini merupakan tugas sederhana yang bisa dijalankan robot pada umumnya.

Baca juga: Google Membuka Pusat AI di Arab Saudi

Physical Intelligence menyempurnakan pi-zero menggunakan data khusus. Hasilnya, robot menunjukkan kemampuannya untuk secara mandiri mengambil pakaian dari pengering baju, lalu menaruhnya di meja lipat, dan melipat setiap item baju dengan rapi.

Selain itu, pi-zero juga telah disempurnakan untuk tugas-tugas rumah tangga lainnya, seperti membersihkan meja. Dalam salah satu contoh, robot tidak hanya mengambil piring kotor dan sampah, tetapi juga menunjukkan strategi emergen.

Contoh strategi emergen yang dilakukan robot yakni, mengibas sampah dari piring sebelum menumpuknya ke dalam tempat sampah. Hal ini menunjukkan tingkat pemahaman situasional yang lebih tinggi dari robot bertenaga pi-zero AI.

Penemuan besar ini diakui perusahaan masih dalam batas eksperimen, dan memiliki banyak kekurangan yang perlu disempurnakan.

Dalam menyempurnakannya, Physical Intelligence aktif berkolaborasi dengan laboratorium dan perusahaan robotika untuk memperbaiki desain perangkat keras dan memperluas kemampuan model melalui data pelatihan tambahan.

Ikuti informasi menarik lainnya dari Selular.id di Google News

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU