SELULAR.ID – Honda mendirikan fasilitas demonstrasi di Jepang untuk memamerkan rencananya dalam memproduksi massal baterai solid-state pada Januari 2025. Rencananya, baterai itu akan diproduksi dengan biaya lebih rendah, dan dengan waktu tiga kali lebih cepat.
Menurut Honda, baterai solid-state sulit ditemukan bagi banyak perusahaan karena rumitnya peningkatan produksi. Jika diproduksi oleh Honda, baterai padat energi itu menjadi krusial, dalam membuka peluang kendaraan listrik dengan jangkauan lebih jauh dan energi yang tahan lama di masa depan.
Baterai solid yang direncanakan akan diproduksi Honda adalah mengganti elektrolit cair yang ditemukan dalam baterai lithium-ion saat ini dengan bahan konduktif kering. Bahan itu menjanjikan kepadatan energi yang lebih tinggi dan masa pakai yang lebih lama.
Sejauh ini, banyak pabrik baterai yang mengaku pembuatan baterai solid state memerlukan proses produksi yang benar-benar baru, agar berhasil.
Dalam mewujudkan mimpinya, Honda mengklaim telah mempercepat penelitian di fasilitas demo barunya seluas 27.000 meter persegi yang didirikan di Sakura, Jepang. Lokasi tersebut memiliki peralatan skala penuh yang dibagi menjadi tiga bangunan.
Baca juga: Daftar Perusahaan Teknologi yang Lakukan PHK di Awal 2024, dari Google hingga Honda
Bangunan pertama, untuk pembentukan katode dan perakitan sel; bangunan kedua untuk pembentukan anoda; dan bangunan ketiga untuk aktivasi elektrolit dan perakitan modul.
Rencana tersebut mencakup penggunaan mixer inline berkelanjutan yang menurut Honda akan tiga kali lebih cepat daripada pemrosesan batch sel biasa.
Sebenarnya, rencana itu sudah disusun Honda sejak tahun 2020. Saat itu, CEO perusahaan, Toshihiro Mibe, mengisyaratkan bahwa baterai solid-state juga akan menjadi kunci untuk menghadirkan kendaraan listrik (EV) yang lebih terjangkau.
Dalam produksi utama, Honda terus berupaya menguasai pasar di banyak negara, dengan kendaraan listrik andalannya. SUV Prologue Honda yang dibangun di atas platform kendaraan listrik GM, berjalan cukup baik di AS
Kini Honda sedang mempersiapkan SUV yang lebih besar untuk tahun 2025. Perusahaan tersebut juga memperkenalkan kendaraan produksi di CES yang akan menggunakan platform Honda Zero baru, yang ditenagai oleh baterai LG.
Mengutip Verge pihak Honda dan LG tengah membangun pabrik baterai bersama di Ohio. Honda nampaknya akan bersaing dengan perusahaan yang juga menekuni baterai solid state yakni, QuantumScape yang didukung Volkswagen, Nissan, dan Factorial, yang sedang menguji baterai semi-solid-state yang cocok dengan Dodge Charger.
Simak berita menarik lainnya dari Selular.id di Google News