SELULAR.ID – Pabrik otomotif Suzuki dan Toyota bekerjasama menciptakan E Vitara. Itu adalah kendaraan listrik jenis Sport Utility Vehicle (SUV) pertama Suzuki, untuk penggerak 4 roda (4WD).
E Vitara dari Suzuki dan Toyota merupakan kendaraan kompak (ukuran kecil dan ringkas). Hasil kolaborasi kedua perusahaan juga akan menghasilkan kendaraan versi badge Toyota, atau ditempel dengan merek Toyota, dengan desain yang mirip Urban SUV Concept yang diperkenalkan Toyota pada 2023.
Selain itu, Toyota juga membagikan kendaraan listrik bZ4X yang mirip dengan Subaru, yang kemudian dibadge ulang menjadi Solterra EV.
E Vitara sendiri dijadwalkan akan diproduksi di Suzuki Motor Gujarat, India, mulai musim semi tahun depan, dan diluncurkan di Eropa, India, dan Jepang.
Desain E Vitara akan menggunakan baterai lithium iron phosphate dengan kapasitas 49 kWh atau 60 kWh. Kedua baterai dapat digunakan pada drivetrain 2WD, tetapi versi 4WD hanya tersedia dengan baterai yang lebih besar.
Baca juga: Pakar Teknologi Sebut Fitur Tombol Fisik dalam Mobil adalah Anomali
E Vitara bisa menempuh jarak hingga 400 km (sekitar 248 mil) dengan sekali pengisian daya. Motor E Vitara mampu menghasilkan daya hingga 135 kW. Ini cukup rendah dibandingkan dengan daya 150 kW pada Chevy Bolt yang berukuran serupa, yang hanya lebih pendek 130mm dari panjang E Vitara yang 4.275mm.
Mengutip Verge, kedua perusahaan otomotif tersebut dinilai lambat dalam mengadopsi kendaraan listrik ke dalam jajaran produk mereka.
Toyota fokus membangun lebih banyak hybrid dan SUV listrik tiga baris tempat duduk untuk pasar AS.
Sementara, Suzuki yang berencana meluncurkan beberapa kendaraan listrik pada 2030, namun saat ini prosesnya masih tertunda. Kondisi ini dinilai Suzuki terjadi karena permintaan kendaraan listrik yang mulai melambat di pasaran.
Toyota atau Suzuki belum mengumumkan besaran harga E Vitara yang akan dipasarkan pada musim panas 2025.
Ikuti informasi menarik lainnya dari Selular.id di Google News