Sabtu, 2 Agustus 2025
Selular.ID -

XL Axiata Tuntaskan Transaksi Rp12 T dengan Link Net

BACA JUGA

SELULAR.ID – PT XL Axiata Tbk (EXCL) telah menuntaskan transaksi material dan afiliasi bersama emiten jaringan berbasis kabel, PT Link Net Tbk (LINK), pada 27 September 2024 dengan total nilai mencapai Rp 12,94 triliun.

Transaksi material yang dimaksud berupa pengambilalihan atas unit bisnis residensial (business to customer/B2C) alias ServeCo dari PT Link Net Tbk (LINK) dengan nilai pembelian Rp 1,87 triliun.

Beberapa material yang dialihkan antara lain 750.000 pelanggan LINK dialihkan ke EXCL, kemudian XL mengakuisisi broadband network gateway (BNG), lalu software dan aplikasi terkait ServeCo milik Linknet, dan pengalihan perangkat di tempat pelanggan namun tidak termasuk ONTs/Mode dan STB seperti wifi, wifi extender dan smarthome.

Pada tanggal yang sama, emiten berkode saham EXCL tersebut juga menuntaskan transaksi afiliasi untuk sewa master selama 10 tahun atas jaringan Hybrid Fixed Coaxial (HFC)/Fiber-to-The Home (FTTH) dan fasilitas lain milik LINK senilai Rp 11 triliun.

Dengan demikian, total nilai seluruh transaksi yang bersifat material dan afiliasi itu mencapai Rp 12,94 triliun.

Baca juga: Parah, Starlink Sentuh 4 Juta Pelanggan

“Penyelesaian transaksi material tanpa persetujuan RUPS dan transaksi afiliasi dengan PT Link Net Tbk,” tulis Sekretaris perusahaan XL Axiata Ranty Astari Rachman terkait perihal informasi dalam pengumuman resminya, (30/9/2024).

Perlu diketahui, transaksi ini masuk kategori afiliasi lantaran XL dan LINK dikendalikan oleh pengendali yang sama yaitu Axiata Investment (Indonesia) Sdn. Bhd (AAI). AAI merupakan pemegang saham mayoritas EXCL dengan kepemilikan saham sebanyak 8,69 miliar atau 66,247%. Begitupun di Link, AAI mengempit secara langsung sebanyak 2,15 miliar saham atau 75,42% dan secara tidak langsung sebanyak 550 juta saham atau 19,22%.

Rampungnya transaksi pengambilalihan atas ServeCo sekaligus menjadi tindak lanjut dari perjanjian pengalihan yang sudah ditandatangani EXCL dan LINK pada 22 Mei 2024. Tuntasnya transaksi jumbo tersebut juga menyusul hasil RUPS Linknet pada 23 September 2024 yang menyetujui transaksi; kemudian rampungnya pengalihan perjanjian dengan pihak ketiga tertentu dari LINK ke EXCL, dan XL sudah menyelesaikan uji tuntas konfirmasi atas ServeCo.

Manajemen EXCL menerangkan, pembelian unit bisnis residensial dari Linknet bertujuan untuk merespons tingginya permintaan pasar terhadap ketersediaan layanan fixed broadband (FBB) dan fixed mobile convergence (FMC) di Indonesia.

Kedua pasar tersebut dinilai menjanjikan peluang bisnis besar bukan hanya saat ini, tapi juga di masa mendatang.

“Selain permintaan layanan yang terus bertumbuh, tingkat penetrasi FBB di Indonesia juga masih sangat rendah, lebih rendah dibandingkan tingkat penetrasi di sebagian negara-negara Asia Tenggara,” papar Manajemen XL Axiata.

Untuk itu, manajemen XL Axiata menilai, perseroan berkepentingan untuk mengintegrasikan bisnis mobile dan FBB guna memaksimalkan nilai dan memberikan terbaik kepada para pelanggan.

“Perseroan meyakini transaksi akan memberikan nilai positif bagi seluruh pemegang saham, manajemen dan karyawan, juga memberikan manfaat terhadap industri telekomunikasi Indonesia secara lebih luas,” beber Manajemen XL Axiata.

Baca juga: Beli Samsung Galaxy A06 Gratis Paket Data 36GB dari XL Axiata

Sementara nasib Linknet setelah transaksi tuntas, Manajemen Linknet mengumumkan, perseroan dalam jangka panjang akan fokus sebagai perusahaan infrastruktur (FiberCo) dan pada aktivitas inti pengembangan dan perluasan infrastruktur jaringan fixed line.

Ini bertujuan untuk mendorong pertumbuhan jaringan yang cepat guna menyediakan koneksi internet berkualitas tinggi.

“Tidak terdapat perubahan kegiatan usaha Linknet karena perseroan hanya mengalihkan pelanggan residensial dan masih menjalankan kegiatan usaha penyelenggara jasa akses internet (internet service provider) kepada pelanggan korporasi (B2B),” tutur Manajemen Linknet.

Ikuti informasi menarik lainnya dari Selular.id di Google News

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU