SELULAR.ID – SpaceX berhasil menangkap kembali roket pendorongnya, dalam uji cobanya yang ke-lima di Texas Selatan, Minggu 13 Oktober 2024 petang, waktu Indonesia.
Peristiwa ini menorehkan sejarah baru bagi SpaceX yang berhasil menempatkan roket pendorong bernama Super Heavy ke posisi semula, usai 7 menit diluncurkan. Dalam uji terbang sebelumnya, roket pendorong tersebut hancur.
Tangkapan Super Heavy menjadi langkah penting bagi dunia penerbangan luar angkasa. Roket pendorong Super Heavy tersebut diharapkan menjadi mesin yang bisa digunakan kembali, seperti roket Falcon 9 yang juga milik SpaceX.
Mengutip Verge, uji coba tersebut membuat wahana antariksa Starship memasuki kembali atmosfer Bumi sekitar 45 menit setelah lepas landas. Starship melakukan pendaratan halus di Samudra Hindia.
Baca juga: Rencana SpaceX Luncurkan Stasiun Luar Angkasa Lebih Ramping
SpaceX mendesain ulang pelindung panas Starship untuk pengujian kali ini. Sebelumnya, Starship kehilangan beberapa bagian pelindungnya saat memasuki atmosfer pada uji terbang bulan Juni.
Perusahaan tersebut menggunakan ubin pelindung panas baru dan menambahkan lapisan ablatif cadangan tambahan.
Federal Aviation Administration (FAA) memberikan izin uji terbang terhadap SpaceX lebih awal, sesuai dengan kesiapan SpaceX yang lebih cepat untuk meluncurkan roket tersebut.
Ikuti informasi menarik lainnya dari Selular.id di Google News
