SELULAR.ID – Pembuat ChatGPT, OpenAI, dikabarkan sedang merestrukturisasi bisnis utamanya untuk menjadi perusahaan yang profit.
Perombakan struktur organisasi perusahaan tersebut diharapkan semakin menarik minat para investor. Bahkan rencananya perusahaan OpenAI akan menghapus batasan laba bagi investor mereka.
Meski demikian, OpenAI tidak sepenuhnya menghilangkan lembaga nirlabanya. Lembaga nirlaba di dalam OpenAI akan tetap eksis, dengan prosentase memiliki saham minoritas.
Restrukturisasi itu, mengutip Reuters, dapat berimplikasi pada cara perusahaan mengelola risiko AI dalam struktur tata kelola yang baru.
Baca juga: Para Petingginya Cabut, OpenAI Rugi 5 Miliar US Dolar
Untuk pertama kalinya, Kepala eksekutif Sam Altman juga akan menerima ekuitas. Bukan angka yang sedikit, penerimaan ekuitas untuk Altman diprediksi mencapai 150 miliar USD setelah perombakan perusahaan.
Restrukturisasi ini juga terjadi di tengah serangkaian perubahan kepemimpinan di perusahaan rintisan tersebut.
Kepala bagian teknologi OpenAI yang telah lama menjabat, Mira Murati, tiba-tiba mengumumkan kepergiannya dari perusahaan tersebut pada hari Rabu. Greg Brockman, presiden OpenAI, juga dikabarkan sedang cuti.
Belum ada kabar pasti kapan restrukturisasi perusahaan OpenAI akan dilaksanakan. Rencana tersebut masih dibahas dengan para pengacara dan pemegang saham.
Ikuti informasi menarik lainnya dari Selular.id di Google News
