Selular.ID – Dalam waktu dekat tepatnya pada 3 Oktober mendatang, Huawei bakal mengenalkan smartwatch Watch GT 5 Series. Smartwatch yang bakal hadir ini sudah melalui tahapan yang sangat panjang hingga sampai di pasarkan. Baru-baru ini Selular bekesempatan mengunjungi Huawei HealthLab, yang terletak di Danau Songshan, Dongguan, China.
Di tempat inilah Huawei melakukan pengujian fitur pada perangkat wearable baru yang sedang dirancang termasuk Watch GT 5 Series.
Untuk melakukan pengujian perangkat atau fitur baru, seperti disebutkan Karyawan Huawei HealthLab, Huawei mengambil sampel dari ribuan orang.
Laboratorium kesehatan yang berisi fasilitas kebugaran digunakan untuk menguji fitur atau perangkat wearable kesehatan terbaru mereka, seperti smartwatch dan smartband.

Huawei HealthLab ini dibangun pada 2021, di atas lahan seluas 4.680 meter, terdiri dari 117 kegiatan. Fasilitas yang mirip seperti pusat olahraga ini dibangun dengan nilai investasi CNY200 juta, atau sekira Rp448 miliar.
Sekilas tempat ini seperti gelanggang olah raga. Ada beberapa area yang digunakan untuk menyerupai simulai asli dari kegiatan olahraga saat menggunakan smartwatch Huawei.
Ada beragam jenis pemantauan yang dilakukan di laboratorium kesehatan ini mulai dari tanda-tanda vital tubuh, mengetes hasil olah tubuh dari beragam olahraga baik yang bisa dilakukan di darat maupun di air, hingga mengetes pengukuran tekanan darah.
Beberapa ruangan dirancang bisa memiliki pengaturan kondisi tertentu seperti tingkat kelembapan, temperatur, ketinggian, dan banyak lagi yang sangat akurat dan komprehensif, misalnya Altitude Simulation Chamber untuk pengujian kemampuan sensor.

Di dalam Altitude Simulation Chamber akan ada peserta pengujian yang menggunakan wearable Huawei untuk mengecek tingkat akurasi sensor sesuai dengan kondisi penggunaan sehari-hari, misal di dalam rumah atau kantor.
Selanjutnya ada beberapa ruang pengujian yang merupakan simulasi dari kegiatan olahraga.
Beberapa yang menarik salah satunya adalah Swimming Research dan Testing Zone. Wearable akan digunakan uji renang dalam temperatur yang bisa disesuaikan sesuai iklim asli di berbagai belahan dunia.
Ruang pengujian canggih lainnya adalah Multifunctional Motion Research Zone yang bisa digunakan untuk pengujian dalam olahraga bersepeda, lari, dan analisa gerakan serta postur dalam jenis olahraga.
Multifunctional Motion Research Zone memiliki sebuah treadmill berukuran besar yang tidak hanya bisa diatur kecepatannya (pace) tapi sudut kemiringan sehingga menyerupai tanjakan dan turunan.

Sisanya terdapat area olahraga seperti gym yang digunakan oleh peserta uji Huawei HealthLab sambil menggunakan wearable Huawei dan dipasangkan sejumlah alat pemantau kesehatan di tubuhnya.
Teknologi-teknologi pemantauan yang telah dilahirkan dari fasilitas Huawei Health Lab seperti Huawei TruSeen untuk memantau tanda-tanda vital tubuh.Dan yang terbaru adalah TruSense.
TruSense terbaru merupakan perpaduan semua sensor dan fitur monitoring yang dijadikan satu dan ditingkatkan lagi akurasi sekaligus kecepatan kerjanya.
Hasil yang ingin disajikan oleh TruSense terbaru sebagai keunggulan smartwatch Huawei dengan merek adalah mampu melakukan monitoring kesehatan dan kebugaran yang terkombinasi, akurat, dan cepat serta menghasilkan data informasi atau insight yang menyeluruh.
Jadi smartwatch terbaru Huawei ke depannya diklaim memiliki fitur pemantau kesehatan dan kebugaran tercanggih dan juga tersertifikasi oleh badan kesehatan dan lembaga riset medis.
Huawei berhasil menjual lebih dari 150 juta perangkat wearable dalam 11 tahun eksistensinya di industri wearable global.

Tercatat juga sudah ada sebanyak 520 juta pengguna yang mengunduh dan menggunakan aplikasi Huawei Health sebagai asisten untuk menjaga gaya hidup yang sehat.
Baca Juga:Kampus Huawei Suasana Negeri Dongeng, Upaya Cetak Karyawan Handal di Industri TIK
Nah untuk smartwatch Watch GT 5 Series yang bakal segera dirilis tentunya sudah tak diragukan lagi dalam membaca keakurasiannya, semua sudah melalui pengujian.