Selular.ID – Perilisan iPhone 16 series sudah di depan mata, pastinya Apple bakal membawa fitur terbaru seperti teknologi Apple Intelligence bakalan hadir di model basic, namun menurut survei bukan AI yang jadi alasan pengguna membeli iPhone 16.
Consumer Intelligence Research Partners (CIRP) bertanya kepada pemilik iPhone sepanjang tahun hingga Juni 2024 mengapa mereka berencana untuk memperbarui ke model iPhone 16 yang baru.
Alasan utama yang diberikan oleh 44% responden adalah bahwa iPhone mereka saat ini sudah “usang”.
Karena model iPhone seperti seri iPhone 8 dan iPhone SE generasi pertama secara resmi tidak berlaku lagi setelah iOS 18 dirilis.
Pada bulan November, iPhone X juga akan dianggap tidak berlaku lagi. Alasan kedua yang paling banyak dipilih mengapa pengguna iPhone memutuskan untuk memperbarui ke model iPhone 16, dipilih oleh 29% responden, adalah karena iPhone mereka saat ini hilang/rusak/dicuri.
Dapat dilihat bahwa 73% pemilik iPhone yang memperbarui ke model iPhone 16 baru tahun ini melakukannya karena situasi yang mereka hadapi dengan iPhone mereka saat ini dan bukan karena fitur baru yang luar biasa yang harus mereka miliki.
Seperti contoh, tahun ini mungkin berharap bahwa banyak yang akan memperbarui ke model iPhone 16 karena hadirnya Apple Intelligence.
Meskipun meringkas semua notifikasi, email, dan situs web itu praktis, apakah ini benar-benar alat yang akan digunakan pengguna? Versi Apple dari Google Magic Eraser yang disebut Clean Up, termasuk juga integrasi ChatGPT untuk Siri.
Kembali ke survei, 18% mengatakan mereka melakukan upgrade karena fitur baru. 6% akan melakukan upgrade karena insentif seperti penawaran tukar tambah atau harga obral yang bagus.
2% akan melakukan upgrade ke model iPhone 16 karena mereka ingin beralih ke operator lain. Dan menunjukkan bahwa pengguna iPhone bukanlah sekelompok pria atau wanita yang selalu berkata “ya”, hanya 1% yang akan melakukan upgrade karena mereka memiliki anggota keluarga atau teman yang berencana untuk melakukannya.
Terus terang, pada survei ini tidak melihat Apple Intelligence menarik banyak pengguna iPhone untuk melakukan upgrade.
Baca juga : HP Android Berlomba-lomba Hadirkan AI, iPhone Mulai Ditinggalkan
