Rabu, 30 Juli 2025
Selular.ID -

Rencana Stock Split Buat Harga Saham Indosat (ISAT) Melesat

BACA JUGA

JAKARTA, SELULAR.ID – Harga saham PT Indosat Tbk (ISAT) melesat pada perdagangan di pasar modal hari Senin (12/8/2024).

Harga saham Indosat (ISAT) ini melesat dari pembukaan dengan harga Rp10.400 per lembarnya dan pada pantauan Selular pukul 14.30 WIB, berada di level Rp11.050 per lembar.

Kenaikan hingga 8,33% harga saham ini lantaran rencana PT Indosat Tbk (ISAT) untuk melakukan pemecahan alias stock split 1:4.

Seperti Selular beritakan sebelumnya, PT Indosat Tbk (ISAT) akan melakukan pemecahan nilai saham (stock split) dengan rasio 1:4 atas seluruh saham seri B perseroan yang saat ini berjumlah 8,06 juta saham.

Sebagai ilustrasi, jika mengacu harga saham ISAT pada penutupan perdagangan Jumat (9/8/2024) yang sebesar Rp 10.200, harga saham emiten telekomunikasi itu akan menjadi Rp 2.550 setelah stock split.

“Perseroan berencana melakukan pemecahan saham karena rendahnya likuiditas saham perusahaan,” tulis manajemen Indosat (ISAT) dalam keterangan resmi kepada otoritas bursa, Minggu (11/8/2024).

“Perseroan berharap pemecahan saham dapat meningkatkan likuiditas saham dan dapat menarik minat investor ritel, khususnya investor muda,” sambungnya.

Lihat Juga:

Baca juga: Prediksi Kinerja Telko serta Harga Saham TLKM, ISAT dan EXCL

Indosat telah mengajukan permohonan persetujuan prinsip pemecahan saham ke Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 15 Juli 2024.

Kemudian, emiten berkode saham ISAT tersebut telah mendapat persetujuan prinsip dari BEI pada 2 Agustus 2024.

Pada 4 Agustus 2024, ISAT memberitahukan agenda rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

“Pengumuman RUPSLB dan keterbukaan informasi sehubungan dengan pemecahan saham pada 11 Agustus 2024,” tulis manajemen Indosat (ISAT).

Selanjutnya, pada 26 Agustus mendatang akan dilakukan pemanggilan RUPSLB. Sesuai rencana, RUPSLB akan diadakan pada 24 September 2024.

“Pemecahan saham akan dilaksanakan setelah memperoleh persetujuan RUPSLB yang rencananya akan diselenggarakan pada 24 September 2024,” tulis manajemen ISAT.

“Sesuai POJK 15/2022, pelaksanaan pemecahan saham wajib dilakukan paling lambat 30 hari kalender setelah pelaksanaan RUPSLB yang menyetujui rencana pemecahan saham,” imbuhnya.

Baca juga: Indosat dan Google Cloud Sajikan Layanan Cloud Generasi Baru

Rencananya, tanggal akhir perdagangan saham dengan nilai nominal lama di seluruh pasar akan berlaku pada 11 Oktober 2024, dengan tanggal efektif pelaksanaan pemecahan saham ISAT pada 14 Oktober 2024.

“Tanggal mulai perdagangan saham dengan nilai nominal baru di pasar reguler dan pasar negosiasi pada 16 Oktober 2024 dan tanggal mulai perdagangan saham dengan nilai nominal baru di pasar tunai pada 16 Oktober 2024,” pungkas manajemen ISAT.

Ikuti informasi menarik lainnya dari Selular.id di Google News

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU