Jakarta, Selular.ID – Divisi kendaraan listrik Xiaomi, Xiaomi EV, baru saja mengumumkan penyelesaian peningkatan kapasitas pabriknya.
Perusahaan sebelumnya menetapkan target ambisius untuk mengirimkan 100.000 kendaraan listrik tahun ini, tetapi dengan selesainya peningkatan pabrik, perusahaan berharap bisa memenuhi target ini pada awal November, hampir dua bulan lebih cepat dari jadwal.
Berita ini muncul setelah peluncuran sukses model kendaraan listrik pertama Xiaomi, SU7, yang telah terjual lebih dari 30.000 unit hanya dalam waktu tiga bulan.
Juli akan menjadi bulan rekor lainnya bagi perusahaan, dengan proyeksi pengiriman SU7 diharapkan melampaui 10.000 unit.
Mobil ini sangat populer dan kami melihat alasannya dalam pengalaman singkat kami dengannya.
Sementara itu, perusahaan bekerja keras untuk mengembangkan jaringan penjualan dan layanannya di seluruh Tiongkok, menargetkan 220 toko penjualan, 135 toko layanan, dan 53 pusat pengiriman di 59 kota pada bulan Desember.
Ekspansi agresif ini merupakan bagian dari strategi Xiaomi untuk membuat kendaraan listriknya dapat diakses oleh basis pelanggan yang lebih luas dan memperkuat kehadirannya di pasar kendaraan listrik Tiongkok yang tengah berkembang pesat.
Meskipun peningkatan produksi sempat menyebabkan sedikit jeda operasi pada bulan Juli, manajer humas Xiaomi, Wang Hua, meyakinkan publik bahwa hal ini tidak akan memengaruhi target pengiriman perusahaan.
Perusahaan tetap yakin akan kemampuannya untuk melampaui 10.000 pengiriman pada bulan tersebut dan berada di jalur yang tepat untuk memenuhi target akhir tahun yang lebih ambisius.
Baca Juga: Hyundai Produksi Mobil Listrik Pakai Baterai Buatan Indonesia