Selular.ID – Facebook dan Instagram akan memberi label pada gambar AI palsu untuk menghentikan penyebaran informasi yang salah.
Bukan cuma Facebook dan Instagram, tapi juga di Threads akan mulai menandai gambar yang dihasilkan AI ini termasuk dalam upaya menegakkan transparansi online.
Sebenarnya raksasa teknologi ini sudah memberi label pada konten yang dibuat oleh mesin Imagine AI -nya dengan watermark yang terlihat.
Ke depannya, mereka akan melakukan hal serupa untuk gambar yang berasal dari sumber pihak ketiga seperti OpenAI, Google Bard atau Gemini, dan Midjourney.
Tidak diketahui secara pasti seperti apa bentuk label-label ini, meskipun jika dilihat dari postingan pengumumannya, label tersebut mungkin hanya berisi kata-kata “Info AI” di samping konten yang dihasilkan.
Meta menyatakan bahwa desain ini belum final, mengisyaratkan bahwa hal itu dapat berubah setelah pembaruan diluncurkan secara resmi.
Seperti ini contohnya
Selain label yang terlihat, perusahaan tersebut mengatakan bahwa mereka juga sedang mengerjakan alat untuk mengidentifikasi penanda yang tidak terlihat pada gambar dari generator pihak ketiga.
Bayangkan, AI juga melakukan hal ini dengan menyematkan tanda air ke dalam metadata kontennya. Tujuannya adalah untuk menyertakan tag unik yang tidak dapat dimanipulasi oleh alat pengeditan.
Meta menyatakan platform lain memiliki rencana untuk melakukan hal yang sama dan menginginkan sistem untuk mendeteksi metadata yang diberi tag.
Sejauh ini, semuanya berpusat pada gambar branding, tapi bagaimana dengan audio dan video yang dihasilkan AI?
Lumiere Google mampu membuat klip yang sangat realistis dan OpenAI sedang berupaya mengimplementasikan pembuatan video ke ChatGPT.
Apakah ada cara untuk mendeteksi bentuk konten AI yang lebih kompleks?
Meta mengakui saat ini tidak ada cara untuk mendeteksi audio dan video yang dihasilkan AI pada tingkat yang sama dengan gambar, Teknologinya belum ada.
Baca juga : Bukan Indonesia, Inilah Negara Dengan Pengguna Instagram Terbanyak