Selular.ID – Kominfo akan atur industri game dengan Peraturan Menteri yang akan ditegakkan dalam waktu dekat.
Ini didasari Kominfo melihat potensi ekonomi dari industri game ini sangat berkembang pesat.
Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika, Semuel Abrijani membeberkan bahwa potensinya ini terlihat cukup fantastis.
Di tahun lalu Semuel melihat dari hasil survei berada di angka 3 miliar US$, dan itu hanya di Indonesia saja. Maka dari itu Kominfo buat Peraturan Menteri ini supaya ekonomi bisa bergerak tumbuh sendiri di negeri.
“Dan kita ingin Indonesia ini ikut membangun bukan hanya menjadi market.” Jelasnya Semuel kepada awak wartawan yang datang ke gedung Kominfo, Jakarta (26/01/2024).
Jadi nantinya untuk masalah game ini dilihat dari 3 peran yang ada di balik industri game. Dijelaskan oleh Semuel,
1.Developer, ini kita tidak atur, karena mereka yang buat game nya segala macem. namun apabila sudah jadi sebuah game nya maka butuh di publish,
2. Supaya bisa di akses apabila ada pembayaran atau segala macem dia bisa reedem. Dan maka dari itu dari sisi publisher-nya harus ada PT Indonesia-nya, sesuai dengan aturan yang ada.
3. Selain kedua itu, selanjutnya adalah rating, game itu butuh di rating. Jadi nantinya disetiap game akan ada ketentuan sesuai dengan umur.
“Ingin menata dan membuat ekosistem pembangunan dari industri game itu sendiri, jadi yang kita atur adalah publisher nya dan ratingnya.” Kata Semuel.
Menurut Kominfo, mereka tidak pandang bulu baik itu game online ataupun game offline, selain itu peraturan yang dibuat ini bukan hanya untuk game mobile tapi akan berpengaruh juga untuk game di Steam.
Kata Semuel “Publishernya harus menyesuaikan waktu dan harus ada berbadan hukum di Indonesia. Resikonya adalah mereka harus beradaptasi atau cari partner di Indonesia.”
Sama seperti aturan PSE, apabila sebuah developer game tidak mengikuti aturan akan akan di blokir.
“Blokir, namun saat ini pemerintah masih memberikan waktu untuk para industri game mempersiapkan.” Pungkasnya.
Semuel juga sudah membeberkan bahwa sejauh ini sebanyak 1385 sudah mendaftar di PSE game.
Baca juga: Kominfo Bakal Temui Operator Selular dan APJII Terkait Kecepatan Internet
