Selular.ID – Instagram tengah menguji fitur lain serupa close friends yang ada di Stories, tetapi ini akan tayang di Feed.
Fitur ini disebut “flipside” ini memungkinkan orang membuat postingan foto di Feed yang hanya bisa dilihat oleh orang pilihan.
Jadi Instagram ingin memudahkan pengguna membuat postingan yang ditujukan untuk audiens yang lebih terbatas.
2018 silam, aplikasi menambahkan kemampuan berbagi postingan ‘terbatas’ ini di Stories dengan memperkenalkan fitur “close friends” pada bulan November.
Sepertinya Meta menyadari kalau fitur close friends di Stories sangat populer sehingga mereka menguji fitur yang sama ke Feed, dengan nama flipside.
Flipside menawarkan cara lain untuk melakukan hal yang pada dasarnya sama.
Pengguna membuat daftar teman terpisah, berbeda dari “close friends”, untuk ditambahkan ke “flipside” mereka.
Mereka kemudian bisa memilih untuk memposting ke grid utama atau ke “flipside” mereka, yang juga bisa diakses dari profil mereka tetapi hanya bisa dilihat oleh daftar teman yang disebutkan di atas.
Orang-orang akan mengetahui apakah mereka memiliki akses ke flipside seseorang jika mereka melihat ikon kunci di grid seseorang, menurut tangkapan layar yang dibagikan di Threads.
Baca Juga: Begini Cara Mengganti Nama Akun di Gmail
Rupanya, bahkan kepala Instagram Adam Mosseri menyadari bahwa semua ini agak berlebihan.
“Di satu sisi rasanya menyenangkan untuk menciptakan ruang kosong yang terasa lebih pribadi,” tulisnya dalam postingan di Threads.
“Di sisi lain, ini adalah cara lain untuk menjangkau audiens yang lebih kecil selain akun sekunder dan Teman Dekat.”
flipside di instagram 👀 pic.twitter.com/eJLEdBTJf9
— Febriando Sulgani (@FSulgani) January 25, 2024
Dia menambahkan bahwa “kami bahkan tidak yakin akan meluncurkannya,” yang mungkin menjelaskan mengapa perusahaan relatif diam mengenai pengujian tersebut.
Flipside pertama kali terlihat pada bulan Desember tetapi merupakan prototipe internal pada saat itu, menurut TechCrunch.
Namun, kini mulai muncul untuk pengguna sebenarnya, dengan sejumlah laporan muncul di Threads selama beberapa hari terakhir.
Baca Juga: WhatsApp Umumkan Satu Akun Bisa Diakses dari 4 Ponsel Sekaligus
Reaksi awal nampaknya beragam, ada yang antusias terhadap pembaruan ini dan ada yang bertanya-tanya mengapa mereka memerlukan profil media sosial lain untuk dipertahankan.
Bisa dimengerti jika tidak sedikit pengguna tampaknya bingung.
Obsesi Meta untuk menciptakan ruang “lebih pribadi” di Instagram kemungkinan besar lebih dari sekadar menambah kenyamanan.
Mosseri mencatat berkali-kali selama beberapa tahun terakhir bahwa pengguna Instagram tidak lagi memposting sebanyak biasanya, terutama di feed mereka.
Untuk aplikasi yang mengandalkan iklan (tayang di feed), hal ini kurang ideal.
Jadi tidak mengherankan jika Instagram mencari cara baru untuk membuat orang menghabiskan lebih banyak waktu untuk memposting dan menelusuri feed mereka.
Baca Juga: Instagram Punya Sistem Verifikasi Video Selfie, Apakah Aman?
