Selular.ID – Apple telah berhenti menjual jam tangan pintar Apple Watch Series 9 dan Apple Watch Ultra 2 di situs webnya di AS.
Situs web Apple untuk Apple Watch Series 9 dan Apple Watch Ultra 2 mengatakan “saat ini tidak tersedia”. Halaman tersebut sekarang menampilkan gambar promosi untuk Apple Watch SE, model berbiaya rendah yang pertama kali diperkenalkan pada 2022 dan tidak terpengaruh oleh sengketa paten.
Apple mengatakan pada awal pekan ini bahwa mereka akan berhenti menjual model jam tangan terbarunya di situs webnya pada Kamis (21/12) dan di toko Apple mulai setelah Minggu (24/12). Apple Watch SE masih tersedia dari Apple dan pengecer dapat menjual model terbaru selama mereka masih memiliki stok.
“Setelah 24 Desember 2023, Apple tidak lagi menjual unit Apple Watch di Amerika Serikat dengan kemampuan mengukur oksigen darah,” bunyi pernyataan itu.
Penghentian penjualan ini merupakan tanggapan atas perintah dari Komisi Perdagangan Internasional pada Oktober lalu.
Setelah ditemukan bahwa sensor oksigen darah pada perangkat tersebut telah melanggar kekayaan intelektual dari Masimo, sebuah perusahaan teknologi medis yang menjual ke rumah sakit. Apple akan dilarang mengimpor perangkat yang diproduksi di China.
Jeda tersebut berarti Apple tidak menjual model terbaru dari salah satu produk terpentingnya di pasar terbesarnya selama waktu tersibuk tahun ini untuk penjualan Apple.
Hal ini juga dapat mempersulit pengguna untuk mendapatkan perbaikan jam tangan yang ada dengan mencegah pertukaran perangkat keras lama yang rusak dan tidak bergaransi, menurut Bloomberg News.
Presiden Joe Biden masih dapat memveto larangan ITC sebelum Natal, tetapi juru bicara Gedung Putih mengatakan awal pekan ini bahwa keputusan tersebut akan berada di tangan Perwakilan Dagang AS Katherine Tai.
“Kami sedang melacak kasus ini dan tenggat waktu 25 Desember,” kata Sekretaris Pers Gedung Putih Karine Jean-Pierre kepada wartawan, Selasa (19/12), seperti dilansir CNBC.
Perwakilan perdagangan AS “memiliki wewenang yang didelegasikan dari Presiden untuk mengambil keputusan ini,” kata Jean-Pierre, seraya menambahkan bahwa Duta Besar Katherine Tai “sedang mempertimbangkan dengan cermat semua faktor dalam kasus ini.”
Baca Juga: CEO Masimo Tuntut Permintaan Maaf Apple Usai Penjualan Apple Watch Dihentikan