Jumat, 1 Agustus 2025
Selular.ID -

Penerapan Konsep Society 5.0 Berdampak Signifikan Pada Pendapatan

BACA JUGA

Selular.ID – PT Lintas Teknologi Indonesia menggelar seminar bertajuk, “Smart Society 5.0 for Indonesia” yang digelar baru-baru ini di Jakarta. Agenda tersebut dilaksanakan sebagai salah satu upaya Lintas Group untuk membuka peluang menuju era digital unggul, yang memberikan manfaat dan implikasi positif untuk industri, individu, dan masyarakat.

Di sektor industri, inovasi menjadi krusial untuk menghadirkan solusi yang optimal dalam mengatasi berbagai tantangan yang dihadapi masyarakat.

Bagi individu, penerapan konsep Society 5.0 berdampak signifikan terhadap cara berpikir dan perilaku, baik pada tingkat individu maupun masyarakat secara keseluruhan.

Manfaatnya bagi Indonesia mencakup peningkatan dan optimalisasi kualitas layanan publik, peningkatan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat, serta pertumbuhan ekonomi melalui transformasi pola kerja dan bisnis dan pada akhirnya dapat berpengaruh positif pada pendapatan

Muhamad Paisol President Director PT Lintas Teknologi Indonesia, menyampaikan bahwa penting memberikan informasi terkait inovasi digital, bisnis berkelanjutan, big data dan AI (Artificial Intelligence) dan peran krusial perusahaan telekomunikasi dalam membentuk peta jalan digital Indonesia.

Baca Juga:Red Asia Memanfaatkan AI Sebagai Upaya Transformasi Digital

“Dengan informasi yang yang didapat, nantinya mereka mampu memanfaatkan dan mendapatkan keuntungan dari perkembangan teknologi” ujar Paisol.

Lebih lanjut Paisol menuturkan, gelaran seminar tersebut merupakan salah satu bentuk komitmen Lintas Group sebagai penyokong teknologi ICT, untuk terus mendorong akselerasi transformasi digital di Indonesia.

“Harapan kami melalui seminar ini kolaborasi antar sektor industri, pelaku bisnis, penyedia teknologi dan pemangku kebijakan, dapat melahirkan berbagai inovasi pengembangan teknologi dan ekosistem ekonomi digital di tanah air,” ucapnya.

Sementara itu, Ismail, Dirjen SDPPI, Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, mengatakan bahwa pemerintah Indonesia memberikan dukungan penuh terhadap upaya berbagai pihak untuk membangun infrastruktur digital lebih merata dan Press Release For Immediate Release mendorong kepemimpinan digital di Indonesia.

“Indonesia berkomitmen penuh untuk mengoptimalkan pertumbuhan ekosistem digital melalui berbagai inisiatif,” ujar Ismail dalam paparannya.

Ismail menambahkan bahwa kolaborasi dapat menjadi kunci untuk membangun Society 5.0. Beliau menyatakan, dalam kolaborasi ini, pemerintah harus pandai menjadi orkestrator, penyedia layanan telekomunikasi dari sisi infrastruktur juga harus berjalan dengan sustainable dan terjamin untuk memastikan kesiapan infrastruktur.

Di sisi lain, aplikasi dan solusi kreatif dari anak bangsa kita juga harus tumbuh dengan cepat dan tepat untuk mendukung digital talent yang akan muncul dari generasi muda kita di masa depan.

Dalam paparannya, mereka mengungkapkan bahwa potensi Smart Society 5.0 untuk merajut teknologi dengan kebutuhan masyarakat, memiliki manfaat signifikan guna kemajuan bangsa.

Mengusung konsep One-Day Conference, Lintas Teknologi Solutions Day 2023 juga menggelar pameran solusi teknologi dari partner teknologi Lintas Group sehingga memberikan kesempatan bagi organisasi atau perusahaan untuk dapat menemukan solusi ICT dalam mewujudkan transformasi digital, sekaligus sebagai sarana networking yang ideal.

Berikut penerapan Masyarakat 5.0 dalam bidang manufaktur

  1. Mengintegrasikan robot dan kecerdasan buatan untuk mempercepat proses produksi dan mengurangi kebutuhan terhadap buruh.
  2. Menciptakan sistem integrasi antarbidang industri supaya lebih efisien.
  3. Penyediaan barang yang dikirimkan lebih cepat sesuai keinginan konsumen dengan harga murah.

Baca Juga:Red Asia Memanfaatkan AI Sebagai Upaya Transformasi Digital

Selain Ismail, sebagai perwakilan dari Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, yang turut menjadi pembicara, yakni Dian Siswarini, CEO XL Axiata, Awal Rachman Chalik, VP Network Strategic Collaboration and Settlement Telkomsel, Kees Lemmens, Regional Manager Amazon Web Services (AWS), dan Ranggaz Laksmana, Pangeran Jaksel & Commisioner PT Trimegah Karya Pratama Tbk.

 

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU