Jumat, 1 Agustus 2025
Selular.ID -

Telkomsel Semangat Indonesia: Berkontribusi Membuka Semua Peluang Kemajuan Negeri

BACA JUGA

Selular.ID – Telkomsel Semangat Indonesia” menjadi Telkomsel untuk senantiasa dan berkelanjutan menghubungkan bangsa, menciptakan terobosan, menggerakkan kemajuan, berbagi harapan, dan menjaga bumi Indonesia.

Hendri Mulya Syam, Direktur Utama Telkomsel mengatakan, “Telkomsel Semangat Indonesia” sendiri lebih dari sebuah manifesto, mengusung Semangat Menghubungkan Bangsa, Telkomsel mengakselerasi pemerataan dan kesetaraan konektivitas digital hingga pelosok negeri dengan membangun BTS 4G/LTE lebih dari tiga ribu titik di Wilayah Tertinggal, Terdepan, dan Terluar (3T).

Menuntaskan pengalihan (upgrade) seluruh BTS 3G ke jaringan 4G/LTE di 504 kota/kabupaten, membangun lebih dari 220 site BTS Merah Putih di daerah yang memiliki tantangan geografis, serta memperluas jaringan 5G dengan menggelar lebih dari 470 unit BTS 5G pada 48 kota di Indonesia.

Langkah nyata tersebut turut mendorong pencapaian trafik payload mobile broadband pelanggan hingga lebih 8,7 juta TB atau tumbuh 9,4 persen.

“Kini, lebih dari 228.000 unit BTS 4G/LTE dan 5G telah melayani 97 persen wilayah populasi Indonesia dan menguasai 65 persen total payload (mobile dan fixed) pengguna broadband di seluruh Indonesia,”ujar Hendri.

Melalui Semangat Menciptakan Terobosan dengan ragam inovasi untuk negeri juga telah dibuktikan Telkomsel melalui implementasi inisiatif Fixed Mobile Convergence (FMC) di Indonesia melalui proses integrasi layanan IndiHome ke ekosistem bisnis Telkomsel.

Dilakukan hanya dalam periode tiga bulan, termasuk meluncurkan Produk Telkomsel One sebagai keberlanjutan inisiatif FMC dengan layanan broadband tanpa batas dan seamless, satu bulan sejak bergabungnya IndiHome ke Telkomsel.

Baca Juga:Telkomsel hadirkan ragam paket bundling dengan lineup iPhone 15 mulai 27 Oktober 2023

Telkomsel juga terus memperkuat dan meningkatkan kapabilitas platform digital layanan MyTelkomsel sebagai one-stop digital solution.

Telkomsel mendirikan INDICO yang menjadi anak usaha pada sektor digital sekaligus holding company yang menaungi sejumlah anak perusahaan dari emerging portofolio bisnis vertikal Telkomsel di sektor digital, seperti Fita (health-tech), Kuncie (edu-tech), dan Majamojo (gaming), dan Digital Food Ecosystem (DFE) di sektor agrikultur.

‘Kemudian Telkomsel juga menghadirkan penjaringan inovasi digital solution karya anak bangsa melalui Program Telkomsel Corporate Accelerator (Tinc) dan melalui anak usaha Telkomsel Mitra Inovasi (TMI) yang bergerak di bidang permodalan ventura untuk mendukung pendanaan dan pemberdayaan startup Tanah Air,”terang Hendri.

Telkomsel sendiri berkontribusi kontribusi besar, sejak 2019 hingga 2022 pembayaran Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) Telkomsel ke kas negara rerata mencapai lebih dari Rp7 triliun.

Hendri menambahkan, program NextDev yang telah digelar sejak 2015 sebagai program penguatan fundamental talenta digital di sektor startup Indonesia.

Ada juga Program InternetBAIK yang menjadi bagian dari komitmen perusahaan dalam mendorong pemanfaatan internet guna membangun ekosistem dan literasi digital secara positif, konstruktif, dan bernilai tambah.

Selain itu, melalui Program Digital Creative Entrepreneur (DCE), Telkomsel turut menghadirkan platform solusi dan inkubasi bagi pengembangan entrepreneur dan brand owner Tanah Air.

Melalui Program Baktiku Negeriku, Telkomsel melakukan pemberdayaan masyarakat dalam mendorong kemajuan desa yang berkelanjutan di sejumlah daerah pelosok dengan pemanfaatan teknologi digital terkini.

Telkomsel juga menghadirkan TERRA (Telkomsel Emergency Response & Recovery Activity) sebagai tim unit siaga bencana dari Telkomsel yang memiliki fokus membantu proses percepatan pemulihan pasca bencana melalui aktivitas evakuasi, mendirikan posko bantuan, serta pemulihan jaringan dan layanan di lokasi bencana.

Selain itu, Telkomsel juga mendorong upaya hadirnya inklusifitas layanan yang ramah bagi penyandang disabilitas, salah satunya melalui layanan khusus bagi pelanggan Telkomsel dari teman tuli (penyandang tunarungu) yang kini telah tersedia di 19 titik layanan pelanggan GraPARI di seluruh Indonesia.

Telkomsel juga berkolaborasi bersama Amazon Web Service (AWS) dalam Program “Terampil di Awan” untuk memberikan pelatihan pengenalan teknologi cloud computing (komputasi awan) serta dasar-dasar pemrograman website kepada lebih dari 250 pelajar berkebutuhan khusus dari beberapa Sekolah Luar Biasa (SLB) dan SMA di Wilayah Jakarta dan sekitarnya.

Dalam menjaga proses bisnis berkelanjutan (sustainable business) yang berdampak dan bernilai tambah terhadap lingkungan, Telkomsel mengusung Semangat Menjaga Bumi Indonesia dengan memastikan keberlangsungan bisnis yang selaras dengan penerapan prinsip Environment, Social, dan Governance (ESG) melalui inisiatif Program CSR “Telkomsel Jaga Bumi”.

Sejumlah program inisasi Telkomsel Jaga Bumi yang telah berjalan saat ini antara lain, Program Waste Management yang mendaur ulang kemasan kartu perdana dan cangkang kartu SIM berbahan dasar plastik untuk menjadi sekira 20 ribu unit smartphone holder dan 75 ribu unit pavement blocks.

Kemudian Program Carbon Offset yang mengajak pelanggan untuk menukar Telkomsel Poin mereka dan menghasilkan lebih dari 15.060 pohon untuk ditanam di Kawasan Hutan Mangrove Indonesia.

Telkomsel juga menghadirkan Program Digitalization Support di ekosistem hutan bakau (mangrove) Tahura Ngurah Rai untuk melindungi serta mengawasi melalui pemanfaatan teknologi Internet-of-Things (IoT).

Baca Juga:Dukung Sepak Bola U-17, Telkomsel Siapkan Broadband 4G/LTE dan Hyper 5G di Empat Kota

Selain itu, Telkomsel turut berupaya mengurangi emisi karbon di Indonesia melalui program bundling pembelian motor listrik dengan paket kuota data yang diharapkan dapat mendorong adopsi penggunaan kendaraan listrik yang ramah lingkungan, hemat, efisien, dan bernilai tambah bagi masyarakat.

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU