Selular.ID – Keunggulan chipset kelas flagship dari MediaTek Dimensity 9300 sudah ramai di perbincangkan di Twitter X, bahkan performa nya bisa mengunggulkan Snapdragon 8 Gen 3, tapi dari sisi ini yang lemah.
Dalam persaingan semakin sengit di pasar smartphone kelas flagship, chipset memainkan peran penting dalam menentukan kinerja dan efisiensi perangkat.
Dua nama besar yang akan segera bergabung dalam persaingan ini adalah MediaTek Dimensity 9300 dan Snapdragon 8 Gen 3.
Meskipun keduanya belum resmi diluncurkan, kabar tentang potensi unggulan Dimensity 9300 telah mencuat di media sosial, khususnya di Twitter X.
Berdasarkan skor benchmark awal, MediaTek Dimensity 9300 menunjukkan potensi luar biasa dalam mengalahkan pesaingnya.
Chipset ini memiliki satu inti X4 berkecepatan tinggi pada 3,25GHz, didukung oleh tiga core X4 frekuensi rendah. Tak hanya itu, ada juga empat core A720 dan 12-core Immortalis G720 yang akan menambah kekuatan performa perangkat.
Dengan teknologi manufaktur 4 nanometer dari TSMC, Dimensity 9300 menjanjikan kinerja yang mengesankan.
Namun, seperti yang diungkapkan oleh akun Twitter X dengan nama @TheGalox_, terdapat kelemahan pada sisi konsumsi daya dari Dimensity 9300.
MediaTek seems to be preparing what will be the fastest mobile processor of 2024
Dimensity 9300, with 4 super cores and 4 high performance cores, surpasses the Snapdragon 8 Gen 3 in CPU & GPU
Only downside is power consumption pic.twitter.com/eieNV5NtEw
— Anthony (@TheGalox_) October 9, 2023
Hal ini menjadi pertimbangan penting bagi pengguna yang mengutamakan efisiensi baterai pada perangkat mereka.
Meskipun memiliki kinerja unggulan, chipset ini mungkin memerlukan optimisasi lebih lanjut dalam hal manajemen daya.
Dengan kehadiran MediaTek Dimensity 9300 dan Snapdragon 8 Gen 3 di pasar, kompetisi dalam ranah chipset kelas flagship semakin memanas.
Dimensity 9300 menonjol dengan performa unggulan berkat konfigurasi inti yang canggih, namun perlu diperhatikan bahwa konsumsi daya mungkin menjadi titik lemahnya.
Pengguna perlu mempertimbangkan kebutuhan dan preferensi pribadi mereka sebelum memilih salah satu dari kedua chipset ini untuk perangkat smartphone flagship mereka.
Baca juga: MediaTek Sudah Siapkan Chip 3nm, Tapi Tidak Untuk Tahun Ini
