Selular.ID – Saat ini Usaha Mikri Kecil menengah (UMKM) di Indonesia sedang berkembang pesat. Untuk itu, JumpStart startup mesin kopi pintar yang kini dikenal sebagai pengembang teknologi smart retail berupaya untuk mendukung perkembangan UMKM dengan memperluas distribusi end to end produk-produk UMKM, lewat vending machine pintarnya.
Brian Imawan, CEO JumpStart Indonesia mengatakan, berdasarkan data Kementerian Koperasi dan UKM tahun 2022, terdapat 64,2 juta UMKM yang berkontribusi sebesar 61% terhadap PDB Indonesia.
JumpStart sudah terintegrasi dengan berbagai solusi yang dapat mengoptimalkan penjualan produk untuk mencapai basis konsumen yang lebih luas.
“Mesin kami juga tidak terbatas menjual makanan dan minuman, tetapi kami juga menjual hasil karya UMKM lainnya seperti tas, sepatu, baju, dompet bahkan kerajinan logam mulia,” kata Brian.
Komitmen JumpStart dalam mendukung UMKM Indonesia dimulai di kegiatan Locale Pop Up yang berkolaborasi dengan salah satu e-commerce Indonesia pada tahun 2022 yang lampau yang diresmikan Teten Masduki, Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah.
Baca Juga:Jokowi Sebut TikTok Buat Omzet Pedagang dan UMKM Anjlok
Saat itu, vending machine pintar JumpStart memasarkan produk makanan dan minuman dari UMKM binaan e-commerce tersebut selama 20 hari di Grand Indonesia.
Dan berhasil menjual 11 macam produk UMKM kepada hampir 196.000 konsumen yang mendorong peningkatan pertumbuhan penjualan sebesar 18% per produk UMKM.
Dengan menawarkan pusat terpadu untuk pengumpulan dan distribusi produk melalui vending machine pada lokasi strategis di kota-kota besar, platform ini membantu UMKM meminimalisir biaya operasional dan pemasaran, sehingga mereka dapat menjangkau pasar potensial dengan lebih efisien.
Selain itu, pembagian data inventaris dan penjualan secara real-time, serta simulasi dan otomatisasi dengan sistem ini memungkinkan penjual mengelola bisnis mereka dari jarak jauh dan mendapatkan insights untuk meningkatkan pertumbuhan bisnis mereka.
Untuk memaksimalkan dukungan terhadap UMKM, JumpStart menerapkan sistem pembelian putus, sehingga UMKM tidak perlu mengkhawatirkan adanya resiko barang yang diretur karena tidak laku dan dengan sistem beli putus ini.
Baca Juga:Maraknya Ancaman Siber Menyasar UMKM Indonesia Di 2023
“Dalam waktu dekat kami akan meluncurkan jenis mesin baru lagi yang tidak saja akan membantu distribusi produk-produk UMKM tetapi juga membuka peluang bisnis baru untuk UMKM dengan harapan dapat memberikan dampak positif pada ekonomi dan masyarakat Indonesia,”tutup Brian.
