Sabtu, 2 Agustus 2025
Selular.ID -

Ratusan Ribu Aplikasi Bakal Dibawa ke App Store Apple Vision Pro

BACA JUGA

Selular.ID –Seiring kehadiran Vision Pro, Apple mengumumkan bahwa akan menghadirkan ratusan ribu aplikasi untuk sistem operasi iOS, ketika meluncurkan App Store untuk headset mereka Apple Vision Pro.

Nantinya pengguna dapat mengakses aplikasi iPad dan iPhone mereka, secara berdampingan dengan visionOS baru di Apple Vision Pro.

Seperti diketahui setelah beberapa tahun hanya beredar rumor dan spekulasi, Apple akhirnya meresmikan kehadiran Vision Pro di ajang WWDC 2023.

Perangkat ini merupakan headset AR/VR pertama Apple, namun Apple menyebutnya sebagai komputer spasial pertama di dunia.

“App Store baru akan diluncurkan dengan Apple Vision Pro, menampilkan aplikasi dan game yang dibuat untuk visionOS, serta ratusan ribu aplikasi iPad dan iPhone yang juga berjalan dengan baik di visionOS,” begitu kata Apple.

Karena sebagian besar aplikasi iPad dan iPhone juga berjalan pada visionOS, pengalaman pengguna bisa dengan mudah diperluas ke Apple Vision Pro sejak hari pertama, tanpa perlu pekerjaan tambahan.

Apple juga mengatakan, mulai musim gugur 2023, versi beta VisionOS untuk pengembang aplikasi yang akan rilis sudah menyertakan App Store.

Baca Juga:Apple Pangkas Produksi iPhone 15 Jelang Peluncuran, Simak Alasannya

Sebagian besar frameworks yang tersedia di iPadOS dan iOS juga disertakan dalam visionOS, sehingga hampir semua aplikasi iPad dan iPhone akan bisa berjalan di visionOS, tanpa perlu dimodifikasi.

Menurut Apple, pengguna pun akan bisa memakai aplikasi buatan pengembang di visionOS, awal tahun depan ketika Apple Vision Pro sudah tersedia.

Sementara, jika aplikasi buatan pengembang membutuhkan kemampuan yang tidak tersedia di Apple Vision Pro, App Store Connect akan menunjukkan aplikasi tersebut tidak kompatibel dan tidak tersedia.

Vision Pro didukung chipset Apple M2 versi dual-core khusus, didampingi oleh chipset R1 baru yang memproses input dari 12 kamera, lima sensor, dan enam mikrofon, untuk memastikan bahwa konten selalu tampil baik di pandangan pengguna.

Chipset R1 menyiarkan gambar baru pada display dalam 12 milidetik, diklaim delapan kali lebih cepat dibandingkan dengan kedipan mata. Headset ini diklaim mampu bertahan selama dua jam dengan dukungan baterai eksternal portabel khusus berperforma tinggi.

Apple menyebut pengguna dapat menggunakan perangkat ini selama satu hari penuh saat terhubung dengan listrik.

Pengguna dapat membuka kunci Vision Pro dengan retina via sistem baru bertajuk Optic ID, sistem autentikasi keamanan baru yang menganalisa iris mata pengguna.

VisionOS UI dikendalikan oleh mata, tangan dan suara pengguna, sehingga Apple tidak menyediakan perangkat pengendali fisik untuk Vision Pro.

Pengguna dapat menjelajahi aplikasi hanya dengan melihat mereka, mengetuk jari untuk memilih, menjentikan pergelangan tangan untuk menggulir, atau menggunakan suara untuk mendikte.

Melalui fitur yang disebut Apple sebagai EyeSight, saat seseorang mendekati pengguna saat mengenakan headset, perangkat akan terkesan transparan, sehingga mereka dapat melihat gambar mata pengguna, dan sebaliknya.

Saat pengguna tengah tenggelam dalam lingkungan atau menggunakan aplikasi, EyeSight akan memberikan petunjuk visual kepada orang lain bahwa pengguna sedang sibuk. Selain itu, juga terdapat App Store baru untuk visionOS.

App Store ini memungkinkan pengguna mengakses ratusan ribu aplikasi iPad dan iPhone, yang secara otomatis akan bekerja dengan sistem input baru untuk Vision Pro.

Headset ini juga memungkinkan pengguna untuk melakukan panggilan FaceTime dengan pengguna lain tampil pada ubin berskala asli.

Selain itu, panggilan FaceTime ini juga didukung oleh teknologi Spatial Audio, sehingga suara terdengar dari arah datangnya pembicara.

Pengguna menggunakan Vision Pro selama panggilan telepon akan direfleksikan sebagai Persona.

Persona adalah representasi digital dari pengguna yang diciptakan menggunakan teknik pembelajaran mesin atau Machine Learning paling cangging, merefleksikan wajah dan pergerakan tangan secara real time.

Baca Juga:Vision Pro Apple Buat iPhone 15 Terancam

Pengguna dapat menonton film bersama, menjelajahi foto, atau berkolaborasi pada presentasi. Sementara itu, antarmuka 3D visionOS memungkinkan aplikasi ditampilkan berdampingan dalam berbagai skala.

 

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU