Jakarta, Selular.ID – PT Sinergi Inti Andalan Prima Tbk (INET) resmi menandatangani Memorandum of Understanding (MOU) dengan PT Dwi Tunggal Putra (DTP).
INET adalah perusahaan internet berbasis kabel fiber optic yang memiliki jangkauan kabel sepanjang 3,500KM di Pulau Jawa, menjangkau 140 juta populasi, 592 kota, dan 18.000 desa di Indonesia.
DTP merupakan perusahaan distributor layanan OneWeb, perusahaan internet berbasis satelit global dimana kerjasama OneWeb dengan DTP menghadirkan produk BuanterOne untuk bersaing dengan Starlink.
OneWeb adalah perusahaan internet berbasis satelit yang berasal dari Eropa. Perusahaan yang berbasis di London ini, telah meluncurkan 428 dari 648 satelit OneWeb secara global yang beroperasi sebagai “Low Earth Orbit (LEO)”.
Melalui pancaran broadband internet dari satelit, konektivitas internet dapat disebar ke daerah permukaan bumi langsung kepada pengguna dengan sangat cepat dan rata.
Perusahaan satelit broadband ini juga dimiliki oleh beberapa perusahaan telekomunikasi yaitu Softbank dan Eutelsat.
Baca Juga: Melantai di Bursa, Sinergy Network Raup Rp 151 Miliar Dana Segar
Dikabarkan Eutelsat dan OneWeb berencana untuk melakukan merger untuk menghadirkan infrastruktur LEO dan GEO(Geostationery Earth Orbit), di mana pasar konektivitas satelit diperkirakan US$ 16 Miliar pada 2030, mengutip CNBC Indonesia.
Kerjasama yang dijalin INET dan DTP bertujuan untuk memperluas pemerataan jangkauan internet ke daerah 3T (tertinggal, terluar, terdepan) atau daerah terpencil di Indonesia.
Melalui kolaborasi ini, INET menargetkan dapat merangsang pertumbuhan ekonomi dan pemerataan akses digital di seluruh Indonesia.
Teknologi ini menghadirkan harapan baru bagi ribuan desa dan komunitas di Indonesia yang sebelumnya memiliki keterbatasan akses internet.
OneWeb, yang memiliki visi serupa dengan Starlink milik Elon Musk, akan menyediakan konektivitas internet cepat melalui jaringan satelit mereka.
Direktur Utama INET, Muhammad Arif, mengatakan bahwa kerjasama kedua perusahaan merupakan tonggak penting dalam mendukung transformasi digital di Indonesia.
“Kami berkomitmen untuk membangun infrastruktur yang kuat guna menghadirkan konektivitas internet berkualitas tinggi ke daerah-daerah yang sebelumnya terisolasi”, ujar Muhammad Arif.
Senada dengan Muhammad Arif, Direktur DTP Michael Alifen, menyambut baik kesempatan ini karena dapat mendorong transformasi digital yang kini tengah berkembang pesat di Indonesia.
“BuanterOne bangga dapat berkolaborasi dengan INET dalam berkontribusi membantu Indonesia mencapai tujuannya dalam mewujudkan konektivitas internet yang merata di seluruh Indonesia.”
Indonesia sedang memasuki era baru konektivitas digital yang akan membawa manfaat luar biasa bagi masyarakat yang sebelumnya kurang tersentuh oleh kemajuan teknologi.
Kerjasama ini diharapkan akan mempercepat proses pemerataan akses internet, meningkatkan pendidikan, memungkinkan pelayanan kesehatan jarak jauh, serta mendorong pertumbuhan bisnis digital di daerah-daerah terpencil.
Kedua perusahaan juga berkomitmen untuk menjalankan proyek ini dengan cepat dan efisien, sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat, khususnya mereka yang tinggal di kawasan 3T atau daerah terpencil yang juga membutuhkan akses internet dengan kualitas terbaik.
Baca Juga: Kominfo Klaim Starlink Tidak Akan Merecoki Operator Seluler