Selular.ID – Buntut kasus telah di blokirnya atau pemutusan akses untuk nomor IMEI smartphone ilegal, di twitter X jadi banyak buka jasa buka blokir IMEI.
Kemarin Bareskrim Polri mengumumkan ada sekitar 191 ribu nomor IMEI yang telah di blokir, terhitung juga ada sebanyak 91% itu adalah perangkat dari iPhone.
Karena memang masyarakat Indonesia dirasa lebih condong ingin memiliki perangkat iPhone namun dengan harga yang miring, maka dari itu jalannya ialah membeli perangkat iPhone dari kondisi bekas ataupun garansi inter.
Kini sebagian masyarakat pun merasakan dampak terblokirnya nomor IMEI ponsel mereka, salah satunya dirasakan oleh pengguna di twitter X satu ini.
Namun yang menariknya dari pengungkapan salah satu pengguna twitter X tersebut, timbul akun-akun yang menawarkan jasa membuka nomor IMEI yang telah di blokir.
Terlihat juga itu semua dari akun yang berbeda dan ia menawarkan jasanya dengan tarif mulai Rp 170 ribu hingga Rp 210 ribu.
Sudah jelas, tujuan jasa membuka IMEI atau aktivasi IMEI iPhone itu ialah agar iPhone bodong atau iPhone bukan garansi resmi atau inter secara ilegal masuk ke Indonesia itu tetap mendapatkan sinyal jaringan dari operator seluler.
Sejalan dengan itu, Bareskrim Polri kemarin juga menyatakan bahwa ada juga di e-commerce yang menawarkan jasa serupa, dan lebih parahnya lagi ia membawa nama Kemenperin.
Mengutip dari artikel yang dimuat dari Kompas Tekno pada November tahun lalu, bahwa pemerintah melalui Direktorat Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (SDPPI) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) terus memberantas praktik jasa buka nomor IMEI yang terblokir.
Melansir dari laporan yang sama, Mulyadi selaku Direktur Standarisasi PPI Kominfo menyebutkan, bahwa sudab melakukan takedown untuk jasa buka nomor IMEI terblokir di market place.
Sejalan dengan itu, pantauan redaksi Selular.ID memang benar adanya bahwa jasa buka nomor IMEI yang terblokir di market place atau e-commerce sudah tidak ada.
Namun hanya saja masih merajalela di twitter X, malah jika anda mencari di mesin pencaharian web browser, tidak sedikit ada situs yang menawarkan hal serupa.
Jadi pemerintah kali ini yang bertanggung jawab atas kasus yang terjadi bukan hanya memberantas akun jasa buka blokir nomor IMEI di e-commerce, hanya saja perlu dipantau juga di media sosial ataupun website.
Baca juga : Fakta-fakta Ratusan Ribu Smartphone yang Bakal Diblokir Karena Gunakan IMEI Ilegal