Selular.ID – Produk terbaru Apple yang di perkenalkan pada acara WWDC nampaknya harus di ganti nama, karena Huawei punya produk dengan nama yang sama, Vision Pro.
Karenanya Apple mungkin terpaksa mengubah nama komputer spasial Vision Pro seharga $3.499 di China.
Perusahaan teknologi asal Tiongkok Huawei sudah terlebih dahulu memberi merek dagang “Vision Pro” di negara yang sama pada 16 Mei 2019.
Merek dagang Vision Pro Huawei terdaftar dengan nomor registrasi 38242888 dan memberi perusahaan hak eksklusif untuk menggunakan merek dagang mulai 28 November 2021 hingga 27 November , 2031.
Baca juga : Mengenal Lebih Jauh Sistem Keamanan Optic ID Apple
Bahwa ini bukanlah sesuatu yang dilakukan Huawei dengan sengaja untuk merugikan Apple karena perusahaan tersebut telah memiliki lini produk dengan nama Vision termasuk kacamata pintar dan televisi pintar.
Karena produk-produk ini dirilis jauh sebelum Vision Pro diiklankan di China, maka Apple akan dipaksa untuk mengubah nama Vision Pro terkhusus di China, kecuali Apple dapat menyetujui kesepakatan dengan Huawei.
Meskipun untuk saat ini baru di perkenalkan dan kabarnya Vision Pro akan dirilis awal tahun depan hanya di Amerika Serikat. Ini bukan pertama kalinya Apple menemukan dirinya dalam situasi ini.
Pada tahun 2012 Apple akhirnya membayar perusahaan bernama Proview $60 juta untuk menggunakan nama iPad di China.
Itu ternyata menjadi kesepakatan yang layak untuk Apple ketika Anda mempertimbangkan bahwa Proview awalnya meminta $2 miliar untuk hak atas nama tersebut.
Dalam hal ini, Apple sebelumnya telah membeli hak atas nama tersebut dari kantor Proview di Taiwan, tetapi itu tidak termasuk hak atas nama iPad di China daratan. Kecerobohan itu merugikan Apple $60 juta.
Baca juga : Apple Ungkap iOS 16 Berjalan 81% iPhone di Dunia