Selular.ID – Perangkat PC gaming yang hanya digenggam, ROG Ally yang digadang sebagai pesaing Steam Deck bakalan hadir di pasar global, khusus pasar Indonesia akan hadir di waktu ini.
Diperkenalkan awal bulan April kemarin, dirasa seperti lelucon tapi nyatanya ROG Ally benar-benar akan datang ke pasar.
Perangkat ini menjalankan Windows 11,tetapi ada aplikasi Asus khusus yang menyertakan peluncur game dan memungkinkan beberapa penyesuaian pada sistem genggam dengan cepat.
Perangkat ini memang sangat erat persaingannya dengan Steam Deck milik Valve yang terlebih dahulu berhasil di pasarkan.
Dirasa dengan begitu ROG Ally membawa sejumlah spesifikasi yang lebih unggul ketimbang pesaingnya tersebut.
ROG Ally terdapat AMD SoC khusus yang dibangun di atas node proses 4nm TSMC. Ini menampung CPU Zen 4 dan GPU RDNA 3.
Yakni Chipset AMD Ryzen Z1 Extreme menggunakan delapan core Zen 4, cache 24MB, dan 12 core grafis RDNA 3.
Dan Ryzen Z1 reguler memiliki enam inti 8, serta cache 22MB yang sedikit lebih rendah dan hanya empat inti CPU.
Dari segi layar dengan ukuran 7 inci 1080p 16:9. Itu lebih banyak piksel daripada layar yang dimilimk Steam Deck yang hanya 800p dan ROG Ally juga akan bekerja lebih cepat hingga 120Hz.
Kabar perilisan dari perangkat ini akan diedarkan ada bulan Mei ini, terhitung kemungkinan akan hadir beberapa hari kedepan.
Jadi pada bulan Mei 2023 ini akan melihat secara jelas perangkat yang diberikan dari Asus, namun itu masih diedarkan dalam lingkup secara global. Namun bagaimana di pasar Indonesia?
Muhammad Firman selaku Head of Public Relations Asus memberikan waktu yang kemungkinan hadirnya ROG Ally di pasar Indonesia.
Ia mengatakan bahwa perangkat PC gaming handheld tersebut akan hadir di 2Q23 akhir atau 3Q23 awal.
“Untuk ROG Ally, produk ini akan hadir di Indonesia di kisaran akhir Q2 awal Q3 ini.”
Firman juga melihat bagaimana nasib Perangkat PC gaming handheld seperti ROG Ally ini jika sudah di pasarkan secara merata.
“Sejauh ini, segmen gaming yang masih relatif lebih potensial di masa resesi dibandingkan dengan segmen consumer yang mengalami penurunan permintaan cukup signifikan.” Tutupnya.
Baca juga :Mengenal Chipset Baru AMD Yang Perdana Hadir Di ROG Ally
