Selular.ID – Seperti diketahui OnePlus merupakan salah satu brand asuhan BBK Electronics Corp, perusahaan induk yang sama dengan Oppo, Vivo, dan Realme.
OnePlus bukanlah merek smartphone yang asing di telinga masyarakat Indonesia. Pada 2017 OnePlus terpaksa meninggalkan Indonesia karena tak mampu memenuhi aturan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) sebesar 30%.
OnePlus Indonesia memutuskan resmi tak beroperasi di pasar dalam negeri, tepat pada awal Juni 2017. Kini setelah enam tahun berselang, OnePlus akan kembali menyambangi pasar Indonesia.
Kehadiran kembali di tanah air tentunya menjadi pertanyaan, teknologi apa yang akan diusung ke pasar Indonesia, mengingat OnePlus akan menghadapi persaingan dengan sejawatnya di bawah payung BBK Electronics.
Arga Bima, Head of PR OnePlus Indonesia memastikan kalau ponselnya memiliki perbedaan jika diposisikan dengan saudaranya seperti Oppo dan kawan-kawan.
“Oppo punya variasi produk yang luas dan menyasar beberapa segmen, OnePlus berfokus pada target yang menyasar performance smartphone” terang Arga, di Jakarta (13/04/23).
Baca Juga:Seperti Ini Kisi-kisi Smartphone Andalan OnePlus
Arga belum membeberkan bagaimana strategi OnePlus untuk bersaing dengan ponsel-ponsel yang sudah dirilis di tanah air.
Selama tahap awal perkenalan di Indonesia, Arga mengaku kalau OnePlus masih di tahap memberdayakan komunitas dan akan menyeleksi pasar untuk dapat melayani penggunanya secara maksimal.
OnePlus percaya dalam melibatkan pengguna untuk mencari tahu apa yang sebenarnya diinginkan pada smartphone mereka, bekerjasama dengan para ahli untuk menghadirkan teknologi terkini.
Dan tidak berhenti melakukan inovasi atau berkompromi pada kualitas tertentu. Ini adalah upaya OnePlus untuk mewujudkan identitas OnePlus, ‘Never Settle’,”
Arga menegaskan OnePlus sudah mempersiapkan produk yang sekiranya sesuai dengan DNA mereka, yakni ponsel dengan fitur teknologi kuat.
Baca Juga:Masuk Pasar Indonesia, OnePlus Bakal Sasar Komunitas
Sayangnya Arga tak menjelaskan apakah OnePlus debut kembali lagi dengan meluncurkan flagship, atau midrange.