Perluasan ekosistem 5G ke penggunaan baru
Snapdragon X35 menghadirkan perpaduan unik antara kemampuan dalam kecepatan data, konsumsi daya, kompleksitas, dan pengurangan jejak yang diperlukan untuk mengaktifkan kasus penggunaan baru secara hemat biaya seperti perangkat IoT industri tahap awal, perangkat akses nirkabel tetap untuk konsumen untuk khalayak luas, jaringan tingkat massal yang terhubung PC, dan perangkat IoT konsumen 5G generasi pertama seperti kacamata direct-to-cloud dan perangkat wearable premium.
Dengan dukungan untuk LTE dan 5G NR-Light, Snapdragon X35 tetap akan kompatibel dengan versi sebelumnya dan bisa digunakan untuk masa depan sehingga memungkinkan OEM untuk mengembangkan perangkat yang berdampingan dengan berbagai kelas perangkat 4G dan 5G yang membantu skala layanan 5G NR-Light.
Baca Juga: Rekomendasi Smartphone OPPO Rilis 2022 dengan Chipset Qualcomm Snapdragon
Performa terobosan dengan rangkaian fitur Modem-RF canggih
Snapdragon X35 dilengkapi dengan teknologi modem-RF yang bertujuan untuk secara signifikan mengurangi konsumsi daya, memperluas jangkauan 5G, latensi rendah, meningkatkan daya baterai, dan memperbaiki kecepatan uplink:
• Qualcomm QET5100 Envelope Tracking
• Qualcomm Smart Transmit Technology
• Qualcomm 5G Ultra-Low Latency Suite
• Qualcomm 5G PowerSave Gen 4
Selain itu, Snapdragon X35 mendukung dual-frequency GNSS (L1+L5) untuk menawarkan pemosisian dengan presisi yang cocok untuk memungkinkan penggunaan dan aplikasi pada industri baru.
Dengan dukungan pita RF globalnya, Snapdragon X35 mendukung semua spektrum dalam Sub-6GHz, FDD, dan TDD, untuk memenuhi kebutuhan berbagai pasar.
Baca Juga: Qualcomm Umumkan Chipset Snapdragon 870 5G dan CPU 3,2 GHz
Inovasi ini dan peningkatan lainnya di Snapdragon X35 dirancang untuk mendukung kasus penggunaan dan aplikasi generasi baru dari tahap awal hingga premium.
Pengambilan sampel pelanggan untuk Snapdragon X35 dan X32 diharapkan akan tersedia pada paruh pertama tahun 2023 dan perangkat seluler komersial dijadwalkan akan diluncurkan pada paruh pertama tahun 2024.
