Bandung, Selular.ID – Tahun 2022 merupakan tahun yang menantang bagi pelaku industri smartphone, Xiaomi menegaskan komitmennya untuk memperkuat strategi “Smartphone x AIoT” pada 2023.
Wujud komitmen tersebut ditandai dengan perluasan investasi global pada bidang riset dan pengembangan teknologi hingga 5 tahun kedepan yang mencapai lebih dari 100 miliar yuan.
“Dengan jajaran lini produk yang lebih menarik pada 2023, kami optimis dapat menghadirkan jajaran produk inovatif dari smartphone hingga ekosistem yang berbasis AIoT dengan berbagai variasi yang lebih luas,” ungkap Wentao Zhao, Country Director Xiaomi Indonesia, di Bandung, Jawa Barat, (11/01/23).
Lebih lanjut, Wentao menjelaskan selama 8 tahun hadir di Indonesia, Xiaomi telah membuat berbagai langkah besar di industri teknologi.
Menurut Wentao, berkat kerja keras tim, Xiaomi, berhasil mempertahankan kepercayaan masyarakat Indonesia yang tercermin dari jumlah pengguna sistem operasi MIUI.
Pada akhir 2022 yang mencapai lebih dari 29,3 juta pengguna di seluruh Indonesia. Selain itu, Xiaomi Indonesia juga berupaya untuk memperkaya pengalaman pengguna dalam mengakses smartphone Xiaomi.
Baca Juga:Xiaomi Bakal Rilis Tiga Smartphone Hero di Kuartal Pertama
“MIUI sebagai sistem operasi unggulan Xiaomi, akan terus dikembangkan dan disempurnakan agar dapat memperkaya user experience dari seluruh Xiaomi Fans selama perjalanan hidup mereka di tahun ini,”tutur Wentao.
Wentao juga menjanjikan agar Xiaomi Fans, sebutan bagi konsumen setia Xiaomi Indonesia, dapat lebih terlibat dan mengikuti lebih banyak aktivitas bersama Xiaomi di berbagai kota di Indonesia.
Baca Juga:Susul iQoo dan Xiaomi, Realme Kenalkan Pengisian Daya 240W Pekan Ini
Harapannya, komunitas setia Xiaomi Fans bisa mendapat akses front-end eksklusif dari rangkaian produk terbaru Xiaomi lewat kegiatan peluncuran produk, gathering, maupun berbagai aktivitas lainnya.
Sejak di dirikan pada 2010, Xiaomi memang tidak hanya memproduksi smartphone. Tapi, juga memperluas bisnis ke kategori lain seperti smart TV, notebook, pembersih udara, bahkan drone.
Seperti diketahui, strategi smartphone X AIoT yang dilakukan sejak kuartal I 2020 di tengah pasar yang lesu karena pandemi. Wajar, jika kemudian strategi smartphone X AIoT menjadi relevan.
