Selular.ID – WhatsApp adalah aplikasi pesan instan dengan tampilan yang simpel, meskipun masih ada beberapa keterbatasan ketika memakainya. Sehingga WA GB apk mulai dipilih.
Aplikasi WA GB adalah sebuah aplikasi yang dapat digunakan untuk berkomunikasi dengan kontak pengguna, tetapi memiliki tambahan fungsi baru yang tidak dapat ditemukan di aplikasi resmi.
Seperti disebutkan berbagai sumber pada dasarnya ada banyak aplikasi wa mod yang bisa saja digunakan, namun GB Whatsapp memiliki fitur unik di dalamnya.
Dan banyak yang bertanya apakah aman menggunakan GB Whatsapp? Untuk menentukan aman atau tidak, berikut fakta-fakta dibalik aplikasi tersebut.
7 Fakta WhatsApp GB yang Viral di Internet
Baca Juga:Cara Menginstal GB Whatsapp APK Terbaru 2022
Dikembangkan oleh Pihak Ketiga
GB WhatsApp ini tidak dikembangkan oleh WhatsApp inc. Aplikasi hanya berhasil dikembangkan oleh pihak ketiga.
Dikutip dari berbagai sumber pengembang aplikasi WA GB ini adalah anggota senior XDA Developer.
Tidak Ada di Play Store maupun App Store
Jika kalian mencari aplikasi ini Play Store WA dan App Store tentu tidak akan menemukanya.
Pada dasarnya ketika ingin aman menggunakan aplikasi tentu kita harus memilih aplikasi yang ada di program playstore atau Appstore.
Diunduh Lewat Situs Web
Dikarenakan aplikasi ini tidak ada di playstore dan Appstore, Sehingga buat yang ingin menggunaknya bisa mengunduh aplikasi GB Whatsapp melalui berbagai situs download apk dan lain sebagainya.
Fitur Tambahan WhatsApp GB
WhatsApp GB menawarkan lebih banyak fitur yang tidak tersedia di aplikasi WhatsApp resmi.
Beberapa fitur yang jadi favorit adalah mengubah tema dan ikon.
Tak hanya itu, ada pula fitur menghilangkan status “sedang mengetik”, menghilangkan centang dua, dan membaca pesan yang sudah dihapus.
Memuat Risiko Keamanan
Aplikasi WA GB tidaklah aman dan lebih berisiko membawa malware dan spyware.
Percakapan di WA GB juga tidak mendapatkan perlindungan enkripsi end-to-end.
Jadi, ada risiko percakapan bisa diretas hacker atau pihak tidak bertanggung jawab.
6. Pengguna Bisa Diblokir atau Banned