Sabtu, 2 Agustus 2025

Qualcomm dan MASTEL Jalin Kerjasama Untuk Perluas Jaringan 5G

BACA JUGA

Selular.ID – Qualcomm dan MASTEL berkolaborasi perluasan jaringan 5G dan juga untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia.

Salah satu perusahaan teknologi terbesar di dunia, Qualcomm kembali menegaskan akan kepemimpinannya dalam jaringan 5G.

Dan ini perusahaan bekerja sama dengan Masyarakat Telematika Indonesia (MASTEL) guna memperluaas penetrasi internet di seluruh Indonesia.

Serta kolaborasi ini termasuk juga dalam rangka mendukung digital transformasi di Indonesia.

Kolaborasi ini terjalin pada acara MASTEL 5G Summit yang diadakan Qualcomm di Jakarta, dan juga mengundang para pakar yang paham dengan ekosistem digital ini.

Termasuk Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), operator, system integrator, pelaku industry dan asosiasi.

Baca juga : Qualcomm Kenalin Kacamata AR Terbarunya Yang Diklaim Pertama di Dunia

Kementerian  Komunikasi dan Informatika (Kominfo) memproyeksikan potensi teknologi 5G yang dapat menciptakan 4,6 juta lapangan kerja baru dan juga menghasilkan pengingkatan ekonomi hingga IDR 2,874 triliun pada 2030.

Sejak komersialisasi pertama pada 2021, jaringan 5G telah menjangkau 13 kota di Indonesia dan pemerintah menargetkan distribusi 5G merata ke masyarakat pada tahun 2052.

Indonesia masih dalam tahap awal pembangunan jaringan 5G dan rencana peluncuran jaringan oleh operator masih terbatas karena frekuensi 5G yang terbatas.

Konektivitas 5G memainkan peran penting dalam mendukung kebutuhan konektivitas yang diperluas ke seluruh wilayah, dan mmWave spectrum atau spektrum band tinggi.

Tidak diragukan lagi dapat menjawab kebutuhan dengan kapasitas yang lebih besar, latensi lebih rendah, dan kecepatan data multi-Gbps.

Spektrum berlimpah yang tersedia di pita frekuensi mmWave, ditambah dengan penggunaan Fixed Wireless Access (FWA), dapat menghasilkan kecepatan 5G yang sangat tinggi dengan kemampuan jangkauan yang luas, dari kota dengan kepadatan tinggi hingga area pedesaan dan pinggiran.

Kemampuan ini menunjukkan bahwa mmWave dapat membantu menutup kesenjangan konektivitas, khususnya di negara-negara yang memiliki tantangan geografis seperti Indonesia.

Teknnologi ini menyimpan potensi yang sangat besar untuk mengubah industry, dan minat semakin meningkat karena teknologi ini akan menjadi bagian penting dari transformasi digital industri, mendukung penerapan baru yang menjangkau segmen pasar.

Baca juga : Qualcomm dan Adobe Perluas Kolaborasi Untuk Tingkatkan Kreativitas

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU