Selular.ID – Berikut tips mengatur investasi di tengah kemungkinan resesi ekonomi yang melanda dunia.
Sebelumnya, Menteri Keuangan Indonesia, Sri Mulyani, memprediksi resesi global akan mulai terjadi pada tahun 2023.
Hal ini karena adanya kenaikan suku bunga acuan oleh bank sentral di beberapa negara, termasuk AS dan Inggris, untuk menurunkan inflasi.
Ketika perekonomian berjalan sebagaimana tidak semestinya, kita harus mempersiapkan kondisi keuangan kita seoptimal mungkin.
TONTON JUGA:
Tujuannya untuk meminimalisir dampak dari kemungkinan resesi ekonomi tersebut.
Untuk itu, berikut ini adalah tips mengatur investasi saat terjadi resesi ekonomi dari Financial Expert Ajaib Sekuritas, Yazid Muamar.
Baca juga: iPhone 14 Series Laris Manis, Saham Apple Justru Anjlok
Tujuannya tentu untuk mengatur investasi agar siap menghadapi resesi ekonomi dunia:
Disiplin dalam perencanaan keuangan
Buat perencanaan keuangan, dengan rumus 10-20-30-40.
Pastikan 20% dari dana yang kalian gunakan untuk investasi yang Anda alokasikan untuk dana darurat.
Anda harus memilih instrumen yang sangat likuid atau mudah Anda cairkan sewaktu-waktu.
Selain itu, Anda juga harus disiplin mempersiapkannya.
Semakin besar proporsinya maka akan semakin siap kalian dalam memenuhi kebutuhan di tengah kondisi resesi ekonomi.
Baca juga: 15 Aplikasi Investasi Saham dan Reksa Dana yang Aman dan Terdaftar di OJK