Selular.ID – Berikut cara menggunakan MyPertamina untuk beli pertalite dan solar.
Pemerintah lewat Badan Pengatur Hilir dan Gas Bumi (BPH Migas) bersama PT Pertamina, tengah merencanakan sebuah mekanisme baru.
Supaya penyaluran bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi bisa tepat sasaran ke pelanggan.
Rencananya, pembelian BBM bersubsidi, yakni Pertalite dan Solar, harus masyarakat lakukan melalui aplikasi MyPertamina bagi pelanggan yang berhak.
TONTON JUGA:
Adapun pelanggan yang berhak menerima BBM bersubsidi itu, untuk saat ini, kriterianya masih dalam proses pembahasan lebih lanjut antara pemerintah dengan Pertamina.
Lewat layanan yang tersedia di MyPertamina, Saleh Abdurrahman Anggota Komite BPH Migas mengatakan, pembelian jenis BBM bersubsidi bakal bisa terdata dan pemerintah batasi.
“Nanti (pembelian) dengan sistem digitalisasi MyPertamina akan efektif, jadi tidak bisa mengisi berulang,” ujar Saleh Abdurrahman, pada Senin (6/6/2022).
Perlu untuk Anda ketahui, sebelum rencana ini bergulir, fungsi MyPertamina sendiri adalah untuk memudahkan pelanggan dalam bertransaksi atau membeli produk buatan Pertamina seperti BBM, secara nontunai.
Terlepas dari ada atau tidaknya rencana tersebut, MyPertamina tetap bakal menjadi aplikasi layanan keuangan digital.
Pelanggan bisa membeli BBM di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) dengan saldo yang terdapat MyPertamina.
Agar pelanggan dapat membeli BBM dengan MyPertamina, langkah awalnya adalah harus memiliki akun MyPertamina dan LinkAja.
Sebagai informasi tambahan, layanan keuangan digital di MyPertamina itu mendapat sokongan dari platform LinkAja.
Dengan demikian, sebelum nanti mendaftar akun dan beli BBM dengan MyPertamina, ada baiknya pelanggan telah memiliki akun LinkAja terlebih dahulu.
Selanjutnya, bagaimana cara beli BBM dengan MyPertamina?
Simak, penjelasan di bawah ini, yang Selular kutip dari laman resmi MyPertamina.
Cara menggunakan MyPertamina untuk beli BBM di SPBU
Baca juga: Pembeli Harus Bayar Melalui Aplikasi MyPertamina untuk Beli Pertalite
