Hal ini juga dapat secara efektif penjual melakukan pelelangan diacara tersebut, karena setiap pembuat konten akan membawa basis penggemar mereka sendiri ke streaming.
Pihak YouTube menyebutkan fitur ini akan hadir tidak lama setelah YouTube mengumumkan program percontohan pada bulan Maret yang disebut ” Go Live Together”, fitur streaming kolaboratif yang memungkinkan pembuat konten mengundang bintang tamu ke live streaming mereka dengan tautan sebelum melakukan siaran langsung bersama.
Selain memanfaatkan pembuat konten untuk membangun keterikatan dengan pemirsa pada live shopping event ini, platform YouTube shopping livestream juga menawarkan fitur lain yang dirancang khusus untuk mendorong penjualan.
Pengalaman belanja yang terintegrasi dengan brand nantinya membuat pemirsa untuk berbelanja produk yang ditampilkan dalam video dengan mengetuk tombol “lihat produk” bawaan yang kemudian menampilkan daftar item yang ditampilkan oleh pembuatnya.
YouTube Shopping Livestream mungkin sama dengan fitur yang sudah ada pada facebook atau Instagram, namun yang membedakan YouTube ini sembari live streaming untuk memudahkan pemirsa yang baru saja menonton acaranya tersebut.
Baca juga : Youtube Uji Coba Iklan Pada Shorts, Penghasilan Pembuat Konten Bisa Lebih Banyak
YouTube tentu saja merupakan salah satu platform video terbesar dan sudah lama berkecimpung didunia media sosial. Sebuah studi eMarketer pada bulan Januari 2022 menemukan bahwa hanya 14,4% responden survei yang mengatakan bahwa pengaruh platform YouTube untuk penontin berbelanja selama acara live streaming, dibandingkan dengan 15,8% untuk TikTok, 45,8% untuk Instagram, dan 57,8% untuk Facebook.
Factor ini yang mendorong YouTube perlu mengejar saingan teknologi besarnya dalam berbelanja secara live streaming.
Page: 1 2
This website uses cookies.
