Seperti yang dikabarkan sebelumnya, Google dan Apple tidak tinggal diam terhadap proposal dari UE, serta proposal serupa dari AS.
Cupertino telah membuat daftar terutama masalah keamanan dan privasi yang dapat terjadi jika proposal tersebut mulai berlaku.
Baca Juga: Dituduh Monopoli Pasar, Facebook Didesak Jual Instagram dan WhatsApp
Google, di sisi lain, mencantumkan bagaimana layanannya dapat berubah jika RUU AS yang serupa menjadi kenyataan, dan menggarisbawahi bahwa banyak layanan terintegrasinya akan dirugikan oleh undang-undang ini.
Di sisi lain, di Eropa, Undang-Undang Layanan Digital, seperti yang diyakini oleh pejabat Parlemen Eropa, bisa mencapai kesepakatan dengan anggota parlemen UE pada akhir Juni.
Namun, agar RUU yang diusulkan di UE menjadi undang-undang, mereka harus mencapai kesepakatan dengan negara-negara anggota UE, yang biasanya merupakan proses yang panjang.
Tapi mungkin bisa lebih cepat kali ini.
Baca Juga: Sidang Anti Monopoli, Pembuat Aplikasi Mengatakan Takut pada Apple dan Google
Lebih khusus lagi, anggota parlemen UE Christel Schaldemose adalah orang yang mengarahkan negosiasi tentang topik DSA itu dan menyatakan bahwa kesepakatan dapat dibuat pada akhir Juni.
Page: 1 2
This website uses cookies.