Jakarta, Selular.ID – Pada saat perayaan Hari Raya Nyepi pada tanggal 17 Maret 2018 mendatang, provider penyedia jasa seluler diharapkan untuk mematikan layanan data selulernya (internet) di wilayah Bali.
Seruan tersebut dikeluarkan oleh Majelis-Majelis Agama dan Keagamaan Provinsi Bali berupa Seruan Bersama terkait Pelaksanaan Hari Nyepi Tahun Caka 1940 tertanggal 15 Februari 2018.
Dari seruan tersebut ditetapkan delapan poin. Pada butir keempat seruan tersebut, tertulis bahwa provider penyedia jasa seluler diharapkan untuk mematikan data seluler (internet) dari hari Sabtu (17/3/2018) pukul 06.00 Wita sampai dengan Minggu (18/3/2018) pukul 06.00 Wita.
Seruan bersama Hari Raya Nyepi Tahun 2018 itu ditandatangani oleh Ketua PHDI Bali, MUDP Bali, Ketua FKUB Bali, Ketua Umum MUI Bali, Ketua Umum MPAG Bali, Ketua Umum Walubi Bali, yang diketahui oleh Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Bali, Kapolda Bali, Ketua Korem 163 Wira Satya, dan Gubernur Bali.
Menanggapi seruan tersebut, Rudiantara, Menkominfo RI mengatakan bahwa masih harus mendiskusikannya lagi dengan berbagai pihak terkait.
“Saya sudah berbicara dengn pemuka agama di Bali. Saya juga akan konsultasi dengan Menteri Agama. Kami akan berkonsultasi lebih jauh dengan Dirjen Bimas Hindu,” ujarnya kepada para wartawan, Rabu (7/3/2018).
Sebelumnya, Kemenkominfo menerima surat yang ditandatangi oleh para tokoh Hindu di Bali. Salah satu isinya meminta agar operator mematikan sinyal internet pada saat Hari Raya Nyepi.
“Kita harus bijak menyikapi issue ini dengan melibatkan para pemangku kepentingan karena Bali juga mempunyai kekhasan baik dari segi agama, budaya, ketokohan masyarakat, pariwisata dan lain sebagainya,” jelasnya.
Sementara, itu Tri Wahyuningsih, Group Head Corporate Communication XL Axiata mengaku belum menerima arahan terkait seruan ini.
“Sampai saat ini kami belum menerima arahan resmi dari pemerintah. Jadi sampai saat ini semua kegiatan operasional berjalan normal,” jelaanya saat dihubungi melalui pesan singkat.
Sebagai informasi, sebagai salah satu penyedia jasa seluler, XL Axiata memiliki jumlah pelanggan terbesar di wilayah Bali.
