Jakarta, Selular.ID – Dari enam ponsel basic Nokia yang diumumkan, HMD Global mengeluarkan lima model untuk Indonesia tahun lalu, salah satunya 3310 (2017), ponsel dual SIM card yang beroperasi di jaringan 2G. Meski menolak menyebut angka penjualan, sepertinya HMD Global puas dengan kinerja penjualan enam ponsel itu.
“Di semua negara kami beroperasi, brand Nokia menjadi nomor satu atau nomor dua di pasar ponsel fitur. Kami bertekad untuk mempertahankan itu,” kata Mark Trundle, Country Manager, Indonesia dan ANZ, HMD Global, saat ditemui media usai acara peluncuran Nokia 8 di Jakarta (13/2/2018).
Di Indonesia, Mark menyampaikan mengeluarkan 5 ponsel fitur di Indonesia tahun lalu. Mereka adalah Nokia 105, 230, 216, 3310, dan 130. “Semua model itu masih tersedia di pasar Indonesia saat ini,” ujarnya.
Sayangnya, Mark menolak membocorkan berapa model ponsel fitur yang akan diboyongnya ke tanah air tahun ini.
Di kancah global, HMD baru saja mengumumkan Nokia 3310 dengan dukungan jaringan 4G LTE, di China.
“Nokia 3310 4G LTE baru kami resmikan 30 Januari 2018 di China dengan kerja sama operator setempat. Saat ini ponsel tidak tersedia di negara lain selain China,” ungkap Mark.
Meski sudah diumumkan, tapi penjualan belum dimulai, perusahaan mengatakan akan tersedia mulai Februari, tanpa menyebut tanggal tepatnya. Jadi kami belum tahu harga jual resmi di China.
Ketika disinggung adakah kemungkinan mendarat di Indonesia, Mark menegaskan, “Tidak akan rilis di Indonesia. Nokia 3310 4G eksklusif untuk pasar China,” pungkasnya.
