Minggu, 3 Agustus 2025
Selular.ID -

Merusak Lisensi, Spotify Dituntut Rp22 Triliun

BACA JUGA

music-streaming-company-spotify-has-60-million-paying-subscribers
Jakarta, Selular.ID – Salah satu penyedia layanan streaming musik Spotify sudah tidak asing dengan tuntutan hukum. Penggugat kerap menuduh Spotify telah menawarkan lagu tanpa izin, namun yang terbaru sepertinya menjadi yang termahal.

Dilansir Selular.ID dari Hollywood Reporter (2/1/2018), mengungkapkan bahwa Wixen Music Publishing, yang mengelola hak komposisi lagu untuk artis mulai dari Neil Young sampai Zach de la Rocha, telah menggugat Spotify atas kerusakan hak cipta minimal $1,6 miliar atau setara Rp22 triliun.

Wixen mengklaim bahwa layanan streaming tersebut menggunakan puluhan ribu lagu tanpa lisensi yang benar dan kompensasi yang sesuai. Penggugat telah mengajukan keberatan untuk penyelesaian ganti rugi sebesar USD43 juta pada kasus lain di bulan Mei, jadi ini bukan hal baru.

Hollywood Reporter telah meminta Spotify untuk memberi komentar, namun belum ada respon. Perusahaan malah mempertanyakan apakah Wixen benar-benar memiliki izin dari para senimannya atau tidak.

Mungkin diizinkan untuk bernegosiasi atas nama musisi, tapi itu tidak berarti diperbolehkan untuk menuntut mereka.

Spotify juga bisa berargumen seperti yang telah digunakan dalam tuntutan hukum lain, di mana ia mengklaim bahwa streaming tidak menyiratkan hak distribusi atau reproduksi.

Ada kemungkinan tuntutan hukum seperti ini menjadi perdebatan di Amerika Serikat. Undang-Undang Modernisasi Musik AS berrencana akan menyederhanakan perizinan dengan meletakkan lagu di database publik dan memberi lisensi-lisensi mekanis kepada perusahaan yang terkait dengan harga pasar.

Alih-alih harus memburu semua pihak, Spotify dan para pesaingnya akan memiliki toko satu atap.

Jika tuntutan Wixen berhasil, tentu akan sangat merusak Spotify. Penyedia streaming musik itu masih menderita kerugian setelah bertahun-tahun beroperasi, dan seluruh pendapatannya di paruh pertama 2017 mencapai $2,2 miliar.

Gugatan ini akan menambah rapor merah dan kemungkinan harus menaikkan biaya berlangganan agar bisa tetap bertahan.

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU