Jakarta, Selular.ID – Shopee kembali menggelar Roadshow Kampus Shopee untuk ketiga kalinya. Hal ini dilakukan Shopee sebagai upaya untuk mendukung dan memberikan edukasi kepada pengusaha lokal di Indonesia.
Monica Vionna, Marketing Manager Shopee Indonesia menjelaskan bahwa Roadshow Kampus Shopee disebut-sebut mengalami peningkatan yang cukup baik dari tahun ke tahun.
Dikatakan Monica, pada 2016 Roadshow Kampus Shopee hanya menjangkau Jabodetabek. Kemudian 2017 hanya menjangkau 13 kota di Indonesia. Sementara tahun ini, Roadshow Kampus Shopee jangkauanya hingga ke 30 kota di Indonesia.
“Shopee berkomitmen untuk melakukan Roadshow Kampus dengan skala yang lebih besar dan menjagkau lebih luas,” tutur Monica di Jakarta (16/01/18).
Tdak hanya itu, tahun lalu Shopee mampu merangkul 30 ribu pelaku usaha lokal. Ketika ditanya target berapa pengusaha lokal yang akan dirangkul tahun ini, Monica tidak menyebutkan angka pasti. Namun Monica mengharapkan lebih dari 30 ribu pengusaha lokal akan bergabung tahun ini.
Monica juga menyebutkan, hal ini sejalan dengan tujuan pemerintah Indonesia mengembangakan industri e-commerce, untuk menginspirasi dan menjadi sebuah platform berbagi informasi antar penjual.
Roadshow Kampus Shopee tahun ketiga ini ditegaskan Monica memiliki perbedaan dari dua penyelenggaran sebelumnya. Jika tahun lalu, Monica menyebutkan tidak ada kegiataan tingkatan kelas. Kali ini Shopee menyesuaikan dengan kebutuhan para penjual.
Shopee akan menyediakan beberapa tingkatan kelas bagi para penjual yang bergabung dalam komunitas Kampus Shopee.
“Mulai dari beginner class hingga intermediate class. Para peserta akan mempelajari beberapa topik edukasi mulai dari pengenalan aplikasi dan fitur Shopee,”kata Monica
Monica menambahkan, edukasi yang materi yang diberikan juga sampai bagaimana mengoperasikan bisnis online dengan cara yang lebih baik. Termasuk membuat data produk, operasional, penjualan, juga topik keuangan.
Sementara Gati Wibawaningsih, Direktur Jendral industri kecil dan Menengah (IKM) Kementriaan Perindustriaan menuturkan, bahwa selama ini kendala utama yang dialami para IKM adalah bagaimana mengembangkan bisnis mereka.
Kehadiran e-commerce di Indonesia telah membuka peluang untuk mengingkatkan pertumbuhan kinerja industri kecil dan menengah. Karena mereka dapat lebih mudah memasarkan produk melalui online platform.