Jakarta. Selular.ID – Pertarungan 5G tak hanya didominasi oleh operator atau vendor penyedia jaringan, namun juga prosesor. Salah satu pemain utama di bisnis ini, Intel mengungkapkan roadmap produk terbaru, yakni modem 5G multimode yang akan diluncurkan saat komersialiasasi layanan ini pada 2019.
XMM8060 akan kompatibel dengan spektrum yang bervariasi dari frekuensi sub-6GHz sampai mmWave, dan konfigurasi jaringan 5G non mandiri dan mandiri bersamaan dengan teknologi sebelumnya, yakni 2G, 3G dan 4G.
VP Intel dan GM Connected Products Chenwei Yan menjelaskan kompatibilitas multimode dan backward ini akan menjadi kunci sejak 5G diperkirakan akan diluncurkan secara bertahap dimulai dengan konfigurasi non mandiri dan jangkauan terbatas.
“Ini penting untuk perangkat komersial mulai hari pertama untuk mendukung kedua konfigurasi jaringan,” kata Yan.
Intel mengatakan bahwa modem tersebut diperkirakan akan dikirim dalam perangkat komersial pada pertengahan 2019, namun menolak untuk menentukan apakah tujuan tersebut mengacu pada penggunaan di smartphone. Meski demikian, Intel melaporkan berhasil menyelesaikan panggilan end-to-end penuh 5G pada 28 GHz menggunakan silikon 5G awal.
XMM8060 akan menjadi yang pertama dari keluarga modem baru Intel 5G multimode komersial, yang menurut perusahaan akan dirancang untuk digunakan dalam berbagai faktor bentuk termasuk PC, smartphone, peralatan premis pelanggan tetap dan bahkan perangkat bergerak yang terhubung.
Selain menggabungkan portofolio 5G, Intel meluncurkan modem XMM7660 Cat-19 LTE baru yang mampu menghasilkan kecepatan hingga 1.6 Gbps. Produk tersebut diperkirakan akan dikirim dalam perangkat komersial pada 2019.
Hadirnya modem 5G besutan Intel mulai memanaskan persaingan. Qualcomm, salah satu pesaing utama Intel, sebelumnya telah meluncurkan modem X50 5G sendiri, yang juga diharapkan bisa masuk ke berbagai perangkat pada 2019 mendatang.
