Jakarta, Selular.ID – Bagi masyarakat yang kerap memanfaatkan Grab, pasti merasakan adanya peningkatan layanan dari aplikasi dibandingkan dua tahun silam. Mulai dari tampilan layar yang user-friendly, deteksi koordinat peta yang lebih akurat, pembayaran dan isi saldo GrabPay yang lebih mudah, dan lain-lain.
Semua itu bisa terjadi berkat adanya pemanfaatan machine learning dan big data di Grab dari 6 lokasi R&D Center di 6 negara.
“Grab beroperasi di 132 kota di 7 negara dengan 1,8 juta mitra driver dan 1 miliar perjalanan setiap hari. Saat ini Grab mengumpulkan data 10 terabyte per hari,” kata Ditesh Gathani, Head of Engineering Grab, pada acara bincang media di Pusat R&D Grab di Jakarta (25/10/2017).
Salah satu contoh kasus pemanfaatan big data adalah ketika user membuka aplikasi Grab dan ingin memesan perjalanan, layar smartphone user sudah terisi lokasi penjemputan dan titik tujuan.
Ditesh memaparkan data yang dihasilkan Grab saat ini mencapai ratusan database dan ribuan booking per detik. Dibandingkan tiga tahun lalu pada 2014, Ditesh mengaku Grab hanya punya 1 database dan 1 booking tiap 2 detik.
Pemanfaatan kekayaan data yang dimiliki Grab, dikatakan Ditesh, sangat berperan dalam memajukan kota-kota dimana Grab beroperasi termasuk di Indonesia. Baik manfaat untuk jangka pendek maupun 20 tahun dari sekarang.
Untuk jangka pendek, teknisi Grab mengoptimalkan layanan dengan menyesuaikan jumlah permintaan dengan persediaan driver yang ada.
“Bukan hanya per wilayah, tapi kami melihat per kota. Disesuaikan dengan kebiasaan pengguna (titik tujuan) dan kebiasaan driver yang seringnya menerima order jika dekat dengan domisilinya,” ungkap Ditesh.
Untuk jangka panjang, Grab ingin mengubah sistem transportasi Indonesia ke arah yang lebih baik. Dengan cara mengurangi jumlah kendaraan di jalan, menyediakan transportasi yang lebih aman, dan mengurangi polusi.
Ditesh memimpin upaya Grab dalam memanfaatkan machine-learning, data science, dan artificial intelligence untuk menyediakan berbagai solusi transportasi yang aman dan dapat diandalkan bagi masyarakat Indonesia melalui platform Grab.
