Minggu, 3 Agustus 2025
Selular.ID -

​Indonesia Siap Untuk Smart City, Asalkan Sudah Memenuhi Kriteria Ini

BACA JUGA

Jakarta, Selular.ID – Konsep smart city  atau kota cerdas kini mulai diterapkan di berbagai kota besar di Indonesia, misalnya jakarta. Konsep ini merupakan impian bagi kota-kota di Indonesia karena diyakini bisa menyelesaikan berbagai masalah perkotaan seperti kemacetan, penumpukan sampah, dan keamanan warga kota.
Keberhasilan smart city sendiri bergantung pada kolaborasi efektif antara kecerdasaan berupa sensor-sensor dan tag yang terhubung, software yang menjadi sumber kekuataan berbagai solusi serta jaringan telekomunikasi digital yang berfungsi sebagai tulang punggung kota.

Danial Mausoof Head of Marketing and Corporate Affairs Asia Pacific and Japan Nokia menjelaskan, untuk menopang kebutuhan smart city yang didukung dengan Internet of Thing (IoT), menurutnya jaringan-jaringan masa depan harus memenuhi kriteria-kriteria yang dibutuhkan kota cerdas.

“Misalnya jaringan harus dirancang untuk mencegah kemacetan, jaringan harus mendukung arsitektur cloud edge yang pemenuhan latensi ultra rendahnya diperlukan oleh aplikasi-aplikasi IoT bermisi penting. Jaringan pun harus hemat,” ujar Danial dalam ramah tamah kepada media di Jakarta (11/08/16).

Danial pun menyebutkan dalam rangka membangun jaringan-jaringan sebagaimana di maksud di atas, pemerintah, operator jaringan dan penyedia peralatan telekomunikasi perlu berkolaborasi untuk mendesain dan merancang satu pondasi penting yaitu jaringan smart city.

Danial pun melihat Indonesia khususnya kota-kota besar sudah bisa menerapkan smart city, jika berkaca pada pengguna internet dan smartphone yang terus mengalami kemajuan. Menururnya pada 2020, kosumsi global terhadap permintaan akan layanan data pada perangkat mobile dan portable mengalami peningkatan dibandingkan rahun 2014. Negara-negara berkembang di Asia sepeti Indonesia akan mengalami lonjakan sebasar 98 kali lipat.

“Indonesia sudah sangat siap mengadopsi smart city, asalkan pemerintah, operator jaringan dan penyedia telekomunikasi saling bekerjasama,” pungkas Danial.

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU