Jakarta, Selular.ID – Setelah diluncurkan di Indonesia penyedia layanan video on demand premium asal Hongkong, sepertinya mampu menarik hati para pencinta tontonan film dan drama Asia di Indonesia. Kabarnya Viu sudah ditonton lebih dari 25.000 jam di Indonesia. Masing-masing pengguna menghabiskan puluhan jam ber-“Viuing” per bulannya.
Momentum ini dipicu oleh hadirnya berbagai konten Asia yang telah terbukti sangat populer di kalangan Viuers, panggilan untuk pengguna Viu, di Indonesia. Viu menanjak dengan cepat ke peringkat kedua dalam kategori aplikasi hiburan gratis di Google Play Store di Indonesia dan sekarang sudah menjadi salah satu dari lima aplikasi yang paling dicari di Play Store.
Arun Prakash President dan COo VuClip dalam keterangan resminya menjelaskan menurutnya, Viu menambahkan lebih banyak judul drama Korea yang ditayangkan secara simulcast yakni W, The Good Wife, Pretty Ugly, Running Man, Beautiful Mind, Lucky Romance, The Return of Superman, Secrets of Women, serta drama Jepang simulcast berjudul: A Girl and Three Sweethearts, dan Natsuko Kira.
Judul film Bollywood populer meliputi, Prem Ratan Dhan Payo, Gabbar is Back dan Jazbaa, dan judul film Hongkong populer termasuk The Banquet, Gen Y Cops, Yesterday Once More, A World without Thieves, dan drama Taiwan Happiness Fujiya.
Dengan tambahan judul-judul film ternama seperti di atas, serta pengalaman pengguna yang tak tertandingi, Viu telah mendapat sambutan yang luar biasa di sembilan kota trendsetter utama di Indonesia, termasuk Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Solo, Surabaya, Medan, Manado, Makassar dan popularitasnya mulai meningkat di kota-kota lain di Indonesia,” ujar Arun Prakash
Dia juga menuturkan bahwa Viu berkomitmen untuk menghibur jutaan masyarakat Indonesia dengan konten Asia yang terbaik dengan menghadirkan pengalaman pengguna berkualitas tinggi.
“Kami sangat senang melihat sambutan terhadap Viu yang sangat positif di Indonesia dalam 30 hari pertama setelah diluncurkan dan hal ini memberi kami inspirasi untuk terus berusaha keras untuk membawa layanan berkualitas tinggi kepada mereka,” ungkap Arun Prakash
Menurut Arun Prakash Viu, dibangun di atas teknologi Dynamic Adaptive Transcoding technologyyang dipatenkan oleh Vuclip, yang memanfaatkan sejarah delapan tahun Vuclip dalam menyediakan pengalaman hiburan streaming video on demand untuk pasar negara berkembang. Pengalaman delapan tahun ini telah memperkaya wawasan konsumen, kepemimpinan teknologi, serta pendekatan terbaik untuk editorial dan kurasi konten agar mudah ditemukan dan dinikmati.
Pada bulan Mei, Viu diluncurkan di Indonesia sebagai layanan freemium, agar konsumen memiliki akses terhadap konten secara gratis selama berjam-jam. Konsumen juga dapat berlangganan ke layanan premium, yang meliputi layanan bebas iklan, serta akses terhadap konten premium tambahan senilai IDR 30,000 setelah masa percobaan 30-hari yang diberikan secara gratis. Hal ini senilai Rp 1,000 per hari untuk mendapatkan layanan terbaik dan tersegar se-Asia.