Jakarta, Selular.ID – Indonesia kembali kedatangan layanan streaming global. Kali ini layanan video on demand Hooq mencoba peruntungannya memasuki pasar Indonesia setelah sebelumnya hadir di Filipina, Thailand dan India.
Hooq disebut-sebut memiliki katalog Hollywood dan konten lokal terbesar di Asia. Hal ini disebutkan Guntur Siboro, Country Head Hooq Indonesia. Menurutnya sebelum hadir di Indonesia layanan ini sudah dipersiapkan sejak 6 bulan yang lalu, sehingga Guntur memastikan kalau layanan Hooq memberikan alternatif hiburan yang cukup berkualitas.
“Layanan ini menghadirkan lebih dari 35 ribu jam hiburan terbaik dari fim dan serial TV Hollywood dan Indonesia,” ujar Guntur di Jakarta (14/04/16).
Lebih jauh Guntur menjelaskan, untuk menikmati layanan ini di smartphone pengguna bisa mengunduh aplikasi di play Store atau Apple Store dengan harga Rp 49 ribu untuk berlangganan satu bulan, dan Rp18 ribu untuk langganan mingguan.
Guntur menambahkan, untuk pembayaran, Hooq bekerja sama operator telekomukasi Tanah Air, yakni Telkomsel, XL, Indosat Ooredoo, Smartfren Telecom dan Hutchison 3 Indonesia. “Bundling (dengan operator) sedang dibicarakan,” imbuhnya.
Mengenai kelebihan produk dan fitur Hooq ini, Guntur menjelaskan bahwa ketika pengguna sedang menimkati film, tidak akan ada interupsi dan gangguan pesan iklan. Selain itu, fiturnya dilengkapi dengan fungsi unduh agar pengguna bisa menonton secara offline.
“Pengguna bisa menikmati film ketika di atas pesawat, maksimal unduh lima film, jika ingin penambah film, satu film harus dihapus terlebih dulu,” kata Guntur.
Kemudian, satu account bisa dibuka dalam lima device, seperti tablet, komputer, android, dekoder dan smart TV. Saat account aktif di lima device, pengguna hanya bisa tonton 2 film di device yang berbeda.
Guntur mengatakan, aplikasi tersedia dalam dua bahasa, yakni bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. Selanjutnya, kata Guntur keberagaman film akan diisi juga dengan konten film Korea, India dan lainnya.