Jakarta, Selular.ID – Aplikasi pemesan kendaraan transportasi, Grab, mengumumkan dimulainya gelombang ketiga Program Elite Driver dan Elite Biker, sebuah penghargaan dari perusahaan atas kontribusi pengemudi GrabTaxi dan GrabBike, dengan alokasi dana lebih dari Rp50 miliar untuk investasi. Sayangnya, GrabCar dan GrabExpress belum termasuk dalam program ini.
Program ini merupakan insiatif setahun dengan tujuan untuk mendorong dan memberikan penghargaan terhadap mitra-mitra pengemudi Grab yang paling aktif dan memenuhi standar layanan terbaik yang telah ditetapkan. Rating dan feedback yang positif dari pelanggan menjadi salah satu kriteria utama.
Beberapa manfaat yang dapat dinikmati oleh para mitra pengemudi yang terpilih antara lain mereka akan menerima dana pensiun, sertifikat, insentif tunai, beasiswa untuk anak-anak mereka. Khusus untuk para Biker, mereka berkesempatan untuk ambil bagian dalam program GrabScheme, skema pembiayaan kendaraan motor berbunga rendah dari Grab. Sebagai prosedur standar, Grab menawarkan asuransi untuk seluruh pengemudi dan penumpang.
Grab mengawali program ini di bulan April tahun lalu. Gelombang pertama mencatatkan 100 rekan pengemudi GrabTaxi terbaik dan 100 biker terbaik dari GrabBike. Berkat respon positif yang diterima, jumlah tersebut ditingkatkan menjadi 200 pengemudi terbaik untuk masing-masing pengemudi.
Dalam keterangan resmi (15/2/2016), Ridzki Kramadibrata, Managing Director untuk Grab Indonesia, mengatakan bahwa para pengemudi merupakan mitra yang menjadi fondasi layanan dan keberhasilan Grab, dan para Elite Driver dan Elite Biker ini mewakili semangat Grab. Mereka adalah para pengemudi yang menghantarkan layanan terbaik, menetapkan standar keselamatan, keandalan dan kepercayaan yang tinggi untuk setiap tumpangan.
Guna menjaga standar layanan yang tinggi, semua pengemudi dievaluasi secara berkala. Jumlah pekerjaan yang diambil, feedback dan rating dari pengguna dan minimnya jumlah keluhan dari penumpang merupakan beberapa kriteria untuk tetap bertahan menjadi elite.
Selain di Indonesia, layanan Grab juga beroperasi di Filipina, Vietnam, Thailand, Singapura, dan negara asalnya Malaysia, dengan jumlah pengemudi lebih dari 200.000.