Jakarta, Selular.ID – Sebagai operator penyedia layanan telekomunikasi di Indonesia Smartfren Telecom menyadari bahwa kontribusi revenue dari layanan digital pada 2015 masih berkisar 3%, sehingga di 2016 Smartfren mentargetkan pertumbuhan layanan data naik 2 persen menjadi 5 persen.
Hal itu diungkapkan Revie Sylviana Senior Vice President Digital Services PT Smartfren Telecom. Untuk kenaikan revenue layanan digital, di 2016 Smartfren akan menghadirkan bebagai macam layanan.
” Mulai layanan machine 2 machine (M2M) smart home solution, layanan video, layanan musik dan Ring Back Tone dengan konsep layanan data” ujar Revie
Revie menambahkan kenapa kontribusi layanan digital Smartfren relatif masih kecil, menurut Revie ini dikarenakan Smartfren awalnya operator CDMA sehingga layanannya belum compatible untuk layanan digital.
Namun dengan adopsi teknologi 4G yang sudah tersedia di 22 kota di seluruh Indonesia, Smartfen akan lebih agresif menghadirkan layanan digital di 2016. Revie menambahkan di qwartal ke 3 Smartfren telah memiliki 12 juta pelanggan yang sudah bisa menikmati layanan 4G.