Jakarta, Selular.ID – Cepatnya pertumbuhan smartphone di Indonesia diyakini adopsi 4G akan lebih cepat ketimbang transisi dari teknologi sebelumnya yakni 3G. Namun operator jangan sampai salah dalam menghadirkan layanan yang tepat bagi pelanggan
Hal tersebut diungkapkan Alexander Rusli, Presiden Direktur & CEO Indosat baru-baru ini. “Ponsel 3G dan 4G harga yang ditawarkan tidak berbeda. Sehingga yang sekarang pakai ponsel 2G akan langsung ke 4G ketimbang 3G. Saya meyakini 50% dari total populasi di Indonesia sudah pakai smartphone pada 2018, dan ponsel 4G akan mendominasi,” kata Alex.
Alex juga mengungkap saat teknologi 3G diluncurkan 9 tahun lalu, banyak yang salah membaca pasar. Menurut dia, saat 3G masuk, operator memasarkan layanan video call, dan meyakini layanan itu akan booming. Tetapi kenyataan yang terjadi sangat berbeda.
Alex juga menghimbau, operator perlu juga berhati-hati dalam menggelar jaringan 4G. Jangan sampai investasi jaringan yang begitu besar menjadi sia-sia, karena ekosistem handset belum tersedia secara merata di Indonesia.